Ekonomi

Dua Hari Hujan Lebat, Nelayan di Gresik Berhenti Melaut

Kamis, 16 November 2017 - 16:29 | 26.23k
Cuaca buruk yang terjadi membuat nelayan berhenti melaut, alhasil ratusan perahu milik nelayan terparkir di Dermaga PPI Campurejo Panceng Gresik Jawa Timur. (FOTO: Akmal/TIMES Indonesia)
Cuaca buruk yang terjadi membuat nelayan berhenti melaut, alhasil ratusan perahu milik nelayan terparkir di Dermaga PPI Campurejo Panceng Gresik Jawa Timur. (FOTO: Akmal/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Hujan lebat disertai angin kencang melanda Kabupaten Gresik Jawa Timur sejak dua hari terakhir. Hal tersebut membuat ratusan nelayan di kota pudak berhenti melaut sementara. 

Untuk mengisi kegiatan, mereka hanya beraktifitas memperbaiki alat tangkap maupun perahu mereka. 

Seperti yang terjadi pada nelayan di Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Campurejo Panceng Gresik Jawa Timur, mereka terpaksa tidak melaut sebab curah hujan cukup tinggi disertai angin kencang. Alhasil, di PPI terbesar di kota santri itu aktivitas mulai sepi. 

"Sudah dua hari tidak melaut, hujan deras dan angin kencang sehingga kita tidak berani melaut," kata Rohman (36), salah satu nelayan Campurejo Panceng Gresik Jawa Timur. Kamis (16/11/2017). 

Senada dengan hal itu, Saleh (27) nelayan asal kelurahan Lumpur Gresik Jawa Timur juga bernasib sama. Mereka berhenti melaut lantaran cuaca tidak mendukung sejak beberapa hari yang lalu. "Sejak cuaca tidak mendukung, kami hanya mencari ikan di pinggir-pinggir saja," ujar dia. 

Kepala Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Campurejo Panceng Gresik Rofiq membenarkan jika hujan lebat disertai angin yang kencang membuat beberapa nelayan di kawasan Gresik utara tersebut berhenti melaut.

"80 persen nelayan di sini berhenti melaut lantaran cuaca buruk, selebihnya mereka mencari ikan di sekitar pantai saja," katanya. 

Senanda dengan hal itu, Kepala Seksi Kenelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gresik Zainal Abidin, mengungkapkan bahwa memang pihaknya terus memantau terkait cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). 

Pihaknya menghimbau kepada nelayan agar berhati-hati dan tetap waspada jika terjadi cuaca buruk. 

"Kami terus memantau kondisi cuaca dari BMKG. Kami juga menghimbau kepada nelayan agar tetap waspada terhadap cuaca buruk," tambah dia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Sukmana
Sumber : TIMES Gresik

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES