TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kopi dan teh merupakan minuman yang banyak dikonsumsi masyarakat. Dua jenis minuman yang memiliki rasa yang sangat nikmat dan cocok dinikmati di segala suasana. Namun, jika kita cermati, belakangan ini lebih banyak orang yang lebih menikmati kopi daripada teh. Apa penyebabnya?
Dilansir dari Dokter Sehat, pakar kuliner dan gaya hidup Kevindra Soemantri menyebutkan bahwa dalam dua tahun terakhir, masyarakat cenderung mengikuti tren minum kopi yang memang semakin populer gara-gara ada film yang berkaitan tentang kopi. Tak hanya itu, semakin menjamurnya kedai kopi di berbagai kota besar juga membuat minuman ini menjadi semakin terkenal.
Kevindra juga menyebutkan bahwa kopi memang cenderung lebih mengakar pada budaya tanah air jika dibandingkan dengan teh. Hal ini dibuktikan dengan adanya bermacam-macam kopi di Indonesia. Di berbagai daerah kita bisa menemukan kopi dengan jenis yang berbeda-beda dan memiliki cita rasa yang unik layaknya Kopi Toraja, Kopi Aceh, atau kopi lainnya. Sementara itu, budaya minum teh kita memang cenderung masih belum sekuat di Tiongkok atau di Inggris.
Faktor lain yang membuat semakin banyak orang yang cenderung menyukai kopi adalah kecenderungan minuman ini yang mampu meningkatkan mood atau semangat, khususnya di pagi hari saat kita membutuhkan energi dan fokus untuk bekerja. Selain itu, ada yang menganggap kopi sebagai salah satu gaya hidup sehingga banyak orang yang rela memesan kopi yang berasal dari kedai tertentu hanya agar dianggap eksis di media sosial.
Meskipun kopi memang memiliki banyak manfaat kesehatan jika dikonsumsi secara teratur, mengkonsumsinya dengan berlebihan juga kurang baik bagi kesehatan. Selain itu, ada baiknya kita tidak mengkonsumsinya di malam hari karena kadar kafeinnya bisa membuat kita mengalami masalah tidur. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Siska Febrina |
