Peristiwa Internasional

Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Presiden Republik Korea

Kamis, 09 November 2017 - 22:21 | 56.71k
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana menyambut Presiden Moon Jae-In dan Istri di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/11) sore. (Foto: Setkab)
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana menyambut Presiden Moon Jae-In dan Istri di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/11) sore. (Foto: Setkab)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana menyambut Presiden Moon Jae-In dan Istri di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/11) sore.

Kunjungan Presiden Moon Jae-in ke Indonesia ini adalah yang pertama usai terpilih dalam pemilihan presiden bulan Mei 2017 lalu.

Bunyi dentuman meriam dan anak-anak yang membawa bendera menyambut kedatangan Presiden Moon Jae-In di Istana Bogor.

Setelah penyambutan, Presiden Republik Korea didampingi istri mengisi buku tamu negara didampingi oleh Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.

Usai mengisi buku tamu, Presiden Jokowi mengajak Presiden Republik Korea menuju halaman Istana Kepresidenan Bogor untuk melakukan veranda talk didampingi oleh Kedua Ibu Negara dalam suasana akrab dan santai.

Usai veranda talk, Presiden Jokowi mengajak Presiden Moon "blusukan" di pusat pembelanjaan (BTM) Kota Bogor.

Setelah blusukan, kedua pemimpin negara negara ini menanam pohon di halaman belakang Istana Bogor, pembicaraan bilateral dan pernyataan pers bersama.

Dalam pertemuan dua kepala negara tersebut, tiga kerjasama bilateral telah disepakati dan ditandatangani.

Kerja sama yang ditandangani pertama adalah nota kesepahaman (memorandum of understanding) antara Kementerian Perindustrian Indonesia dan Kementerian Perdagangan, Industri dan Energi Korsel mengenai kerja sama industri.

Kedua, penandantangan MoU antara Kementerian Perhubungan RI dengan kementerian Pertanahan Infrastruktur dan Transportasi Korsel tentang kerja sama di bidang transportasi.

Ketiga, penandatanganan MoU antara Kementerian Kesehatan RI dengan Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korsel tentang kerjasama kesehatan.

Menteri Kesehatan Nila F Moeloek mengungkapkan kerja sama untuk meningkatkan investasi dalam pembuatan obat dan transfer teknologi alat kesehatan.

"Sudah dilakukan, seperti di bidang farmasi oleh Kimian Farma membuat bahan baku obat dan juga alat kesehatan. Hal yang sama juga dengan Kalbe Farma," kata Nila Moeleok usai mendampingi penandatanganan MOU.

Rombongan yang turut menyertai Presiden Korea diantaranya Menteri Luar Negeri Kang Kyung-wha, Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi Paik Un Gyu, Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Kim Hun-Mee, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Korea untuk Republik Indonesia Cho Tai Yung, serta para staf khusus dan deputi lainnya.

Dalam pertemuan kali ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Seskab Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, Menperin Airlangga Hartarto, Menhub Budi Karya Sumadi, Menkes Nila Moeloek, dan Kepala BKPM Thomas Lembong. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani
Sumber : Setkab

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES