Aura dan Spirit Nasionalisme Menyelimuti Suasana Lomba PBB
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Suasana heroik menyelimuti GOR Ken Arok, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (18/10/2017) pagi. Tak hanya peserta yang samgat heroik berlomba dengan beragam yel-yel NKRI harga mati dan nasionalisme, tapi juga para pengiring peserta juga merasakan aura itu.
Aura itu muncul saat peserta lomba melakukan yel-yel dan PBB kreasi. Hampir semua peserta mengkreasi yel-yel nasionalisme dan NKRI harga mati.
"Ini saya sampai merinding mendengar yel-yel peserta lomba. Mereka membawa aura nasionalisme sampai ke tribun penonton," ungkap H. Nur Junaidi, ketua GP Ansor NU Kota Malang, yang turut menonton lomba.
Tak hanya dari peserta SMA umum, para peserta dari SMA berbasis pesantren juga tak kalah heroiknya. Seperti MA Riyadlul Quran, Ngajum, Kabupaten Malang.
Para siswa dan juga santri pesantren ini tak hanya mampu berkreasi PBB, tapi juga mampu mengkreasi yel-yel bernada nasionalisme dan spirit NKRI. "Demi Indonesia, demi rakyat Indonesia, santri Indonesia bertekad; NKRI harga mati!" Demikian salah satu yel-yel mereka.
Perlombaan Peraturan Baris Berbaris (PBB) kreasi ini diikuti oleh 61 peserta se-Jawa Timur dalam rangka memperingati HUT ke 72 TNI ke dan HUT ke 36 GM FKPPI.
Lomba ini memperebutkan total hadiah senilai Rp 170 juta, trofi Pangdam V Brawijaya, dan PD XIII GM FKPPI Jawa Timur.
Penyelenggara dari "Indonesia Membaur 2017" adalah, Kodam V/Brawijaya, Korem 083 BDJ, Rindam V Brawijaya, PD XIII GM FKPPI Jatim, Gelora 171717 dengan Support TIMES Indonesia, Malang Post dan IJTI Pengda Jatim. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Malang |