Kesehatan

Awas! Jika Tak Segera Ditagani Tipes Dapat Sebabkan Kematian

Rabu, 18 Oktober 2017 - 04:26 | 260.10k
ILUSTRASI. Sakit tipes yang tidak segera ditangani dengan tepat dapat berdampak buruk. (FOTO: qulady.ru)
ILUSTRASI. Sakit tipes yang tidak segera ditangani dengan tepat dapat berdampak buruk. (FOTO: qulady.ru)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tipes atau demam tifoid merupakan salah satu penyakit yang sering terjadi di negara-negara berkembang, termasuk di Indonesia. Orang dewasa dan anak-anak sama-sama bisa sakit tipes. Diperkirakan 1 dari 5 orang bisa meninggal karena penyakit ini. Penyebabnya, karena tidak segera mendapatkan penanganan yang baik.

Tipes adalah infeksi menular yang disebabkan bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini biasanya hidup di dalam air yang terkontaminasi dengan feses dan bisa menempel pada makanan atau minuman yang Anda konsumsi akibat jajan sembarangan.

Ketika seseorang yang sakit tipes dibiarkan berlarut tanpa penanganan medis yang memadai, komplikasi serius bisa muncul. Komplikasi sakit tipes ini dapat berujung kematian.

Dilansir dari Hello Sehat, masalah dengan paru-paru atau jantung juga dapat disebabkan karena komplikasi tipes. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Jurnal Veonno Meditsinkii, komplikasi lain yang bisa muncul dari penyakit tipes yang tidak segera ditangani adalah pneumonia, pleuritis, miokarditis (peradangan otot jantung), dan gagal jantung akut.

Sakit tipes yang tak segera ditangani dapat juga menyebabkan peradangan pankreas, perdarahan infeksi pada tulang atau sendi, infeksi saluran kencing, meningitis, bahkan masalah kejiwaan seperti halusinasi dan psikosis paranoid. Meski komplikasi ini terbilang kurang umum terjadi, namun penanganan medis tetap harus dilakukan sesegera mungkin jika gejala tipes mulai muncul.

Saat gejala tipes sudah parah dan lebih serius, usus bisa mengalami perdarahan dan berlubang. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut sebagai perforasi usus. Perforasi usus dapat menyebabkan isi usus bocor ke rongga perut dan menimbulkan infeksi.

Jika rongga perut sudah terinfeksi, hal tersebut akan menyebabkan peritonitis, yaitu infeksi pada jaringan yang melapisi bagian dalam perut. Infeksi ini dapat mengakibatkan berbagai organ berhenti berfungsi. Kondisi ini termasuk gawat darurat medis dan dapat mengancam nyawa. Itu sebabnya orang yang mengalami komplikasi tipes perlu mendapatkan penanganan medis segera. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Siska Febrina

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES