Peristiwa Internasional

Partai Komunis China akan Menggelar Kongres Nasional Ke-19

Selasa, 17 Oktober 2017 - 23:26 | 44.38k
Ketua Komite Pusat Partai Komunis Cina (PKC) terpilih yang juga Wakil Presiden Republik Rakyat Cina, Xi Jinping (kiri) saat penutupan Kongres Partai Komunis Cina ke-18  (FOTO: Carlos Barria/ Reuters)
Ketua Komite Pusat Partai Komunis Cina (PKC) terpilih yang juga Wakil Presiden Republik Rakyat Cina, Xi Jinping (kiri) saat penutupan Kongres Partai Komunis Cina ke-18 (FOTO: Carlos Barria/ Reuters)

TIMESINDONESIA, BEIJING – Kongres Nasional Partai Komunis China ke-19 akan dibuka pada esok hari Rabu pagi (18/10).

Kongres akbar yang berlangsung setiap 5 tahun sekali ini akan diikuti 2.280 delegasi yang mewakili lebih dari 89 juta anggota dan 4,5 juta orang partai dari seluruh daratan China.

"Kongres ini akan merumuskan program aksi serta berbagai kebijakan dan prinsip utama yang selaras dengan kebutuhan waktu," kata Wakil Kepala Departemen Publisitas Komite Sentral PKC Tuo Zhen kepada pers di Beijing, Selasa (17/10).

Kongres juga akan memutuskan rencana-rencana strategis dan langkah-langkah implementatif yang diperlukan untuk mencapai kepentingan partai dan negara, kata Jubir Kongres Nasional ke-19 PKC ini.

"Kongres Nasional ke-19 PKC kali ini sangat penting karena dilaksanakan di tengah upaya China mencapai kemenangan akhirnya dalam membangun masyarakat yang makmur di semua bidang," kata Tuo Zhen.

Dia mengatakan rapat persiapan yang dilangsungkan Selasa sore telah pun memutuskan sejumlah agenda utama kongres, termasuk pemilihan anggota Komite Sentral dan Komisi Sentral Pengawasan Disiplin ke-19 PKC.

Selain itu, seluruh delegasi kongres juga akan mendengarkan dan membahas laporan Komite Sentral ke-18 PKC, membahas laporan kerja Komisi Sentral Pengawasan Disiplin ke-18 PKC, serta membahas dan menerima perubahan UU PKC.

Kongres nasional ini akan menerapkan prinsip-prinsip yang telah dituangkan Sekjen PKC Xi Jinping dalam beberapa pidato utamanya serta "visi, pemikiran, dan strategi baru Komite Sentral PKC untuk kepemerintahan Tiongkok".

Sementara itu, menjawab pernyataan beberapa media lokal dan asing, Tuo Zhen menegaskan bahwa kebijakan Pemerintah Tiongkok tentang investasi asing tidak akan berubah di masa mendatang.

Sebaliknya, Tiongkok justru akan semakin meningkatkan layanannya pada investasi asing dan memperluas wilayah untuk menjaring penanaman modal asing guna mendukung kebijakan pintu terbuka negaranya, kata Tuo Zhen.

Kongres Nasional ke-19 PKC yang berlangsung selama sepekan di gedung "Great Hall of the People" (Aula Akbar Rakyat) Beijing itu diliput oleh lebih dari 700 wartawan dari Tiongkok Daratan, Taiwan, Hongkong dan Macau serta 1.818 jurnalis dari 134 negara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Antara News

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES