Wisata

Jalan-Jalan ke Krucil, Surga Wisata Sapi Perah di Probolinggo

Selasa, 17 Oktober 2017 - 18:07 | 202.33k
Wisata Edukasi Sapi Perah di KUD Argopuro, Krucil, Kabupaten Probolinggo (FOTO: Iqbal/TIMES Indonesia)
Wisata Edukasi Sapi Perah di KUD Argopuro, Krucil, Kabupaten Probolinggo (FOTO: Iqbal/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Selain terkenal akan keindahan panorama alamnya, sejumlah desa di Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, juga dikenal dengan penghasil susu sapi. Salah satunya, produksi sapi perah yang didirikan oleh Koperasi Unit Desa (KUD) Argopuro.

Kondisi ini merupakan berkah tersendiri bagi masyarakat Krucil. Selain menjadi sumber pengahasilan dari masyarakat di Krucil itu sendiri, juga jadi wisata edukasi yang mengasyikkan bagi masyarakat dari dataran rendah dengan memerah langsung susu sapi.

Wisata edukasi sapi perah ini ditawarkan dengan harga yang sangat murah. Dengan biaya hanya Rp 25.000 per kepala, selain ber edukasi sapi perah pengunjung juga akan langsung menikmati satu gelas susu segar di situ. Kemudian juga akan mendapatkan satu liter susu segar untuk dibawa pulang.

"Sebagai penunjang wisata edukasi ini, kami juga  memiliki rumah susu yang di dalamnya dijual beberapa makanan dan minuman olahan dengan bahan dasar susu seperti susu yogurt, kerupuk susu, ice cream, dan makanan camilan berbahan susu," kata Manajer KUD Argopuro, Suloso, Selasa (17/10/2017).

Edukasi sapi perah ini berdiri sejak tahun 1976. Konon, konsep ini didapat saat studi banding ke daerah lain sesama penghasil susu seperti Tulungagung, Jember dan Malang.

"Wisata ini ternyata sedang booming dan sangat di minati khususnya bagi pengelola lembaga pendidikan tingkat PAUD, TK dan SD," ujar Suloso kepada TIMES Indonesia.

Menurutnya, wisata edukasi sapi perah ini akan memberikan penerangan kepada masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi susu dan pengetahuan tentang segala proses yang berkaitan dengan susu. Mulai dari berternak sampai proses pengolahan menjadi barang yang siap di konsumsi.

Kini pihaknya bersama Pemerintah Kecamatan Krucil sedang gencar mempromosikan satu suguhan wisata edukasi susu sapi perah yang dimiliki sejulah warga dan KUD Argopuro tersebut. 

Apalagi kondisi yang saat ini dimiliki oleh KUD Argopuro sangat layak jika dijadikan jujukan wisata edukasi seperti ini. Proses pemerahan yang berstqandar, baik yang manual atau mekanis, tempat penampungan yang bersih, laboratorium dan armada angkut yang memadai akan menjadi atraksi wisata yang menarik bagi wisatawan.

Sementara itu Camat Krucil, Budi Hariyanto, mengemukakan bahwa Kecamatan Krucil ibarat jembatan penghubung menuju objek wisata alam Gunung Argopuro. Menurutnya ramainya kunjungan wisata ini akan sangat menguntungkan manakala bisa diarahkan ke sektor wisata lainnya.

"Komoditi susu sapi yang dimiliki Kecamatan Krucil ini diharapkan menjadi destinasi alternatif dan mampu mendongkrak ramainya minat wisata, tentu hal ini nantinya akan diikuti tumbuh kembangnya ekonomi kreatif di Kecamatan Krucil," jelas Budi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES