Duta STPP Malang siap Melakukan Pendampingan Upsus di Tiga Provinsi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Malang Dr. Siti Munifah melepas 174 mahasiswa semester 5 untuk melakukan pandampingan/ pengawalan upaya khusus (Upsus) di 3 provinsi yaitu Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Pelepasan digelar saat apel pagi yang diikuti oleh seluruh civitas akademika STPP Malang, Senin (2/10/17). 

Taruna semester 5 yang dilepas itu akan menjadi duta ketahanan pangan dari STPP Malang selama 2 bulan sejak tanggal 2 Oktober – 30 November 2017 mendatang.

Taruna semester 5 itu dipilih untuk terjun dalam kegiatan tersebut, didasarkan pada pengalaman, kemampuan dan keterampilan mereka dalam mendukung UPSUS di Jawa Timur pada tahun sebelumnya. 

Mereka dinilai lebih mampu beradaptasi dan berperan lebih baik terhadap masyarakat pertanian di tiga provinsi tersebut.

Dalam sambutan singkatnya, Dr. Siti Munifah menyampaikan ucapan selamat jalan dan selamat bertugas semoga apa yang menjadi tugas dari taruna sebagai duta ketahanan pangan bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

"Karena nanti para taruna akan masuk di lingkungan yang baru, tentunya harus segera dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan, sehingga tidak terkendala dalam melaksanakan tugas," kata Munifah. 

Ia juga nerpesan agar duta STPP ini mampu menghargai tradisi adat istiadat serta kebiasaan di tepat tugas. "Ada pepatah dimana bumi dipijak disitulah langit dijunjung," kata Munifah di akhir sambutannya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement