Peristiwa Daerah

Ketua DPRD Bondowoso Dukung Pembangunan Jalan di Kawasan Wisata

Senin, 02 Oktober 2017 - 18:59 | 45.51k
Ketua DPRD Achmad Dhafir (kanan) bersama Kadis PUPR Karna Suswandi (kiri) saat melakukan pemantauan pembangunan jalan di kawasan wisata Batu Susun, Solor, Kecamatan Cermee. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)
Ketua DPRD Achmad Dhafir (kanan) bersama Kadis PUPR Karna Suswandi (kiri) saat melakukan pemantauan pembangunan jalan di kawasan wisata Batu Susun, Solor, Kecamatan Cermee. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bondowoso, Achmad Dhafir, mendukung pembangunan jalan kawasan wisata Batu Susun di Solor, Kecamatan Cermee diajukan menjadi percontohan Jalan Nasional. 

"Fungsi legislatif ini adalah melakukan pengawasan. Secara kasat mata kita bisa lihat bahwa ini (proyek pembangunan jalan di kawasan wisata Batu Susun) sangat layak diajukan menjadi percontohan nasional," tutur Dhafir saat melakukan pemantauan pembangunan jalan di kawasan wisata Batu Susun, Senin (2/9/2017).

Ia menambahkan sesuai dengan tugasnya sebagai wakil rakyat, dirinya akan terus melakukan pengawasan agar proyek berjalan sesuai koridor serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. 

"Tugas seorang anggota dewan adalah melakukan pengawasan. Apalagi saat ini proyek sedang berjalan, tidak bisa kita bilang ini ada indikasi korupsi lah atau apa. Saya sangat mendukung ini dijadikan percontohan nasional," katanya. 

Kadis-PUPR-Karna-Suswandi38yZ.jpg

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Karna Suswandi menerangkan bahwa ada beberapa kriteria proyek yang bisa dijadikan percontohan nasional. Pertama, proyek tersebut dimulai dari nol, atau jalan masih dalam keadaan tanah. 

"Kondisi jalan ini benar-benar tidak ada apa-apa, lalu kita bangun awal kemudian kita ajukan ke Pemerintah Propinsi Jawa Timur," kata Karna. 

Kedua, ia mengatakan untuk menjadi percontohan nasional, jalan tersebut harus bisa mendukung kegiatan Pemerintah secara terpadu dan mendorong aktivitas perekonomian masyarakat sekitar.

"Contohnya pembangunan jalan di Solor ini akan digunakan untuk meningkatkan aktivitas kepariwisataan di kawasan Batu Susun. Ini otomatis akan memberikan manfaat pada perekonomian masyarakat," ujarnya. 

Rencananya, pembangunan jalan ini akan menghubungkan dua kawasan potensial di Bondowoso yakni kawasan wisata Batu Susun di Kecamatan Cermee dan kawasan wisata Ijen di Kecamatan Ijen. Akses jalan menuju lokasi wisata Batu Susun di Desa Solor panjangnya mencapai 9,5 km dengan anggaran pembangunan mencapai Rp 11,038  miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN.

Dalam kesempatan itu, hadir juga Bupati Bondowoso Amin Said Husni beserta rombongan diantaranya  Dandim 0822 Bondowoso Tarmudji, Pimpinan Bank Jatim Suwoto, dan kepala Diskoperindag Bambang Soekwanto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES