Peristiwa Daerah Hari Batik Nasional 2017

Pembatik Probolinggo Ditantang Produksi Massal untuk Seragam Pelajar

Senin, 02 Oktober 2017 - 14:43 | 21.11k
Kerajinan batik di wilayah Kraksaan, Kabupaten Probolinggo (foto: Istimewa)
Kerajinan batik di wilayah Kraksaan, Kabupaten Probolinggo (foto: Istimewa)
FOKUS

Hari Batik Nasional 2017

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, akan mengeluarkan intruksi untuk lembaga-lembaga pendidikan agar menggunakan batik lokal. Tapi pengrajin diminta memproduksi batik massal dengan harga terjangkau untuk ukuran pelajar.

Rencana itu sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap perkembangan batik. "Di sisi perdagangan, kami akan fasilitasi pasar dengan kebijakan ini," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo, Tanto Walono, Senin (2/10/2017).

Tanto menyatakan, rencana tersebut telah disampaikan kepada belasan pengrajin batik. Para pengrajin juga menyatakan kesanggupannya melakukan produksi massal dengan harga terjangkau. Yakni dengan harga di bawah Rp 100 ribu.

"Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan terkait ini pada tahun ajaran baru nanti," terang Tanto kepada TIMES Indonesia.

Ia yakin, dengan kebijakan ini, industri batik akan tambah bersemangat. "SD kita saja jumlahnya sudah 600-an lembaga. Itu belum termasuk yang swasta," ucapnya. 

Tanto menambahkan, pihaknya juga memberikan dukungan untuk perkembangan batik di bidang industri. Yakni berupa pembinaan terhadap pengrajin untuk meningkatkan produksi batik masing-masing. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES