Peristiwa Nasional Liputan Haji 2017

Dua Jemaah Hilang Masih Terus Dicari

Senin, 02 Oktober 2017 - 16:00 | 26.34k
Foto Hadi Sukma Adsani (kiri) dan Atim Arta Ota (kanan) (Foto: kemenag)
Foto Hadi Sukma Adsani (kiri) dan Atim Arta Ota (kanan) (Foto: kemenag)
FOKUS

Liputan Haji 2017

TIMESINDONESIA, ARAB SAUDI – Operasional haji di Daerah Kerja Mekkah sudah berakhir sejak 26 September 2017 lalu, namun dua jemaah haji asal Indonesia sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.

Demi menemukan kedua jemaah tersebut, petugas terus melakukan pencarian dengan menggelar penyisiran ulang beberapa titik pencarian di kawasan Mekkah serta Arafah-Muzdalifa-Mina (Armina).

Seperti diberitakan, dua jemaah yang masih hilang tersebut adalah Atim Arta Ota (62 tahun), asal Bogor, Jawa Barat. Ia belum diketahui keberadaannya sejak 15 Agustus 2017 kala terpisah dari rombongan kloter 56 embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 56) saat beribadah di Masjid Al Haram.

Sedang jemaah kedua adalah Hadi Sukma Adsani (73), asal Kabupaten Tulang Bawang, Lampung yang hilang sejak 2 September 2017. Jemaah kloter 37 embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 37) ini terakhir diketahui keberadaannya saat mabit (bermalam) di Mina untuk melempar jumrah.

"Mohon doanya. Kami akan sisir lagi dari nol titik-titik yang ada di Armina dan Mekkah," tegas Kepala Bidang Perlindungan Jemaah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Kolonel Jaetul Muchlis.

Karena semua petugas Daker Mekkah sudah kembali ke Indonesia dan habis masa operasionalnya, pencarian melibatkan lima orang petugas saja. Bahkan Jaetul mengaku sudah merambah cara spiritual dengan memohon doa khusus kepada para alim ulama Tanah Air.

Selain itu, tim pencari juga bermunajat di Multazam memohon diberi petunjuk keberadaan dua jemaah tersebut. "Mungkin Allah belum perkenankan sampai saat ini. Mudah-mudahan esok atau lusa. Amin," imbuhnya.

Sebagai antisipasi, ia menyarankan ke depan, khususnya jemaah yang tidak bisa mandiri atau punya keterbatasan dan berpotensi pisah rombongan, diberi chip sehingga bisa dilacak keberadaannya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Dhian Mega
Sumber : Kemenag

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES