Di SMP An Nur Doa juga Sebagai Sarana Keakraban

TIMESINDONESIA, MALANG – Kegiatan belajar mengajar di SMP an Nur dimulai sejak jam 06.40 wib. Siswa harus sudah duduk rapi di dalam kelas untuk berdoa.

Membaca doa menjadi syarat wajib sebelum memulai pelajaran, agar mendapat berkah selama pelajaran. Doa bersama ini telah di berikan oleh YP.3 An Nur sebagai salah satu sarana menjalin keakraban dan kerukunan. Sebab siswa SMP An Nur memiliki siswa dari berbagai daerah diantaranya Maluku, Banjarmasin, Papua, Bontang dan bahkan dari Malaysia.

Hal ini sudah dijalankan sejak tahun 2010 di SMP An Nur juga sebagai program untuk membentuk sekolah berbasis kearifan lokal dan religius. Salah satu caranya, menonjolkan kegiatan keagamaan.

Kebiasaan ini diwajibkan pihak sekolah bukan hanya sebagai pembentuk siswa religius. Melainkan juga sebagai nilai tambah. Terutama bagi para murid dalam pelajaran agama. Melalui kegiatan-kegiatan itu, mereka mendapatkan nilai sikap.

Tak hanya itu, seluruh siswa bisa meraih nilai tambah lagi dengan menyetor hafalan surat pendek kepada guru tartil.

Lebih dari itu, Silakhul Hadi selaku kepala lab. Agama Islam SMP An Nur berharap bisa mencetak lulusan yang pintar dan taat beribadah. Silakhul menyadari bahwa ditahun era digital ini anak anak memiliki kebebasan untuk bergaul, setidaknya dengan program ini siswa memiliki kekuatan iman dan taqwa yang lebih kokoh.

"Dan siswa mendapatkan bekal lebih baik. Menjadi pribadi yang rajin dan disiplin. Salah satunya dalam berdoa kepada Sang Pencipta," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement