Entertainment

Bluebell, Film yang Mengisahkan Cinta Abadi

Sabtu, 30 September 2017 - 14:44 | 139.26k
Para pemeran film Bluebell saat promosi ilm Bluebell di Kuta Badung, Bali, Sabtu (30/09/2017). (Foto: Khadafi/TIMES Indonesia)
Para pemeran film Bluebell saat promosi ilm Bluebell di Kuta Badung, Bali, Sabtu (30/09/2017). (Foto: Khadafi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Film terbaru Bluebell yang akan dirilis pada bulan maret 2018 dan akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia. 

Film Bluebell yang diangkat dari novel Bluebell karya Dwitasari akan tayang di bioskop pada Maret 2018 mendatang.

Film yang bercerita realitas kehidupan akan dunia percintaan mengangkat sosok perempuan mandiri yang mempunyai cita-cita menjadi pemusik dan seorang perselancar. 

Film ini dibintangi artis Regina Rengganis sebagai Bluebell, lalu ada Qausar Harta Yudana yamg memerankan Mario, sebagai kekasih Bluebell.

Begitu juga pemeran Indra, Ncess Nabati yang juga ada dalam daftar pemain pilihan Triple A.  Melengkapi tiga toko utama, nama-nama Rafael Tan, Gibran Marten maupun Steffi Zamora, hadir melengkapi ensembel pemain Bluebell. 

Muhammad Yusuf, sutradara film Bluebell menyampaikan bahwa film ini adalah sweet, simple colorful, artinya tiga kata menggambarkan cerita film di Bluebell. 

"Cinta yang indah, romantis, dan simple, sisi menariknya adalah visual Bluebell sebagian pengambilan gambarnya dilakukan di Bali dan sebagian dilakukan di Kyoto Jepang," ucapnya saat temu awak media di Kuta, Badung Bali. Sabtu (30/09/2017).

Yusuf juga menambahkan bahwa menggunakan Bluebell sebagai judul film, karena ia teringat sebuah kalimat ' Save by the bell, ' yang artinya terselamatkan di detik terakhir. 

"Begitu juga cinta yang ada di film ini, terselamatkan di saat-saat terakhir dalam menentukan pilihan cinta, dan orang jatuh cinta diidentikkan dengan warna biru, jadilah Bluebell. Bahwa kemudian saya juga tahu bahwa Bluebell itu nama bunga abadi yang memberi warna di musim semi merupakan metafora yang ingin dihadirkan di film ini, semoga penonton nantinya menerima dengan baik," imbuhnya.

Sementara Produser film Bluebell yakni Claudia Stefanus menyampaikan, Bluebell merupakan film yang menarik dari sisi cerita maupun produksi. Bluebell selain menceritakan seoarang perempuan yang mandiri, juga berbagi pengalaman tentang cerita cinta. Bahwa ada sesuatu yang lebih besar dari sekedar kata cinta, yaitu keikhlasan, perjuangan dan pertaruhan. 

" Kita juga sisipkan original soundtrack, di film ini, sedikitnya ada enam lagu. Dua lagu dilantunkan Frada Bias I Can't Dream On. Sementara lagu-lagu lain dibawakan kelompok indie. Keenam lagu ini dikemas menjadi mini album OST Film Bluebell," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Bali

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES