Olahraga

Start Etape 3 Digelar di Muncar saat Nelayan Libur Melaut

Jumat, 29 September 2017 - 09:44 | 25.91k
Pebalap ambil start di Pelabuhan Ikan Muncar. (Foto : Ahmad Suudi / TIMES Indonesia)
Pebalap ambil start di Pelabuhan Ikan Muncar. (Foto : Ahmad Suudi / TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Etape 3 International Tour de Banyuwangi Ijen dimulai di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan Muncar dan finish di Paltuding Gunung Ijen dengan jarak 116,3 km.

Saat etape ini digelar, nelayan-nelayan Kecamatan Muncar tengah menikmati waktu libur. Ikan di laut sedang sepi karena bulan tengah purnama dan menurut penanggalan Jawa memang berada di tengah bulan.

"Ini lagi sepi karena bulan purnama. Biasanya waktu kosong saya pakai untuk lakukan perawatan dan perbaikan perahu," kata Subadi, salah satu nelayan pemilik kapal jenis Kardan, Jumat (29/9/2017).

Perbaikan kapal, oleh nelayan Muncar biasa dilakukan sendiri di Semenanjung Sembulungan. Saat ramai mereka biasa mendapatkan 1 hingga 2 ton ikan tongkol dengan 16 hingga 36 anak buah kapal (ABK).

Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko dalam pidatonya meminta agar masyarakat Muncar selalu menjaga kebersihan pelabuhan ikan. Dia mengingatkan akan kejayaan Pelabuhan Ikan Muncar di masa lalu sebagai pelabuhan ikan terbesar di Nusantara.

"Mari kita jaga kebersihan bapak dan ibu sekalian. Pariwisata yang sedang kita bangun harus menawarkan tempat-tempat yang bersih. Akhirnya berbagai pembangunan fisik dan non fisik adalah untuk menyejahterakan masyarakat, " ujar Wabup Yusuf.

Sementara itu dari 95 pebalap yang mengikuti etape 1, hanya 72 pebalap yang turun di etape 3 kali ini.

Di etape kali ini, pebalap harus melalui rute terberat dengan mendaki lereng Gunung Ijen dengan dua tanjakan kategori empat sebagai pembuka di Jambesari dan tanjakan kategori tiga di Kalibendo.

Di tanjakan kategori empat, para pembalap akan menghadapi tanjakan dengan gradient alias tingkat kemiringan tanjakan mencapai 6-4 persen sepanjang 2-4 kilometer. Sementara di tanjakan ketegori tiga yang lebih berat, gradient mencapai 4-8 persen dengan panjang jalur sekitar 2-6 kilometer.

Di tanjakan kategori empat, para pembalap akan menghadapi tanjakan dengan gradient alias tingkat kemiringan tanjakan mencapai 6-4 persen sepanjang 2-4 kilometer. Sementara di tanjakan ketegori tiga yang lebih berat, gradient mencapai 4-8 persen dengan panjang jalur sekitar 2-6 kilometer.

Ketinggian daratan juga bervariasi dari titik start di Muncar dengan ketinggian 6 meter di atas permukaan laut (mdpl) hingga Paltuding Ijen 1.880 mdpl, dengan jarak 116,3 km. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES