Peristiwa Daerah

Akses Wisata Batu Susun Diproyeksikan Jadi Jalan Percontohan Nasional

Rabu, 13 September 2017 - 21:55 | 60.04k
Perwakilan Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN), Adi Suwito saat meninjau pembangunan jalan di Desa Solor Kecamatan Cermee Bondowoso. (Foto: Abdul Wahet/TIMES Indonesia)
Perwakilan Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN), Adi Suwito saat meninjau pembangunan jalan di Desa Solor Kecamatan Cermee Bondowoso. (Foto: Abdul Wahet/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jalan menuju wisata batu susun (Solor Stonehange) Desa Solor Kecamatan Cermee Bondowoso Jawa Timur, akan dijadikan percontohan nasional.

Hal tersebut disampaikan Adi Suwito, perwakilan Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN), saat memonitoring pembangunan jalan menuju lokasi wisata yang juga sering disebut beto so'on (dalam bahasa madura).

Menurut Adi, melihat spesifikasinya, Suwito, kualitasnya jalan yang baru dibangun ini sudah bagus meski baru 50 persen pengerjaannya.

Batu-SusunoUCrq.jpg

"Untuk bisa menjadi percontohan jalan nasional, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, diantaranya yaitu menjadi akses ke lokasi wisata, dan jalan ini kan menuju akses wisata batu susun," terangnya..

Selain itu, kreteria jalan percontohan nasional juga harus bisa menjadi akses perekonomian dan terhubung dengan jalan provinsi atau jalan negera.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bondowoso, Karna Suswandi bersyukur dan merasa senang dengan rencana ini.

Karna menuturkan, dengan menjadi Jalan Percontohan Nasional menunjukkan bahwa kontruksi jalan di Bondowoso kualitasnya bagus dan bisa bersaing di level nasional.

Selain itu, hal ini juga akan menjadi kebanggaan bagi warga Bondowoso, terutama Desa Solor bahwa jalan di desanya itu menjadi percontohan di tingkat nasional.

Batu-Susun-3MOJvG.jpg

"Jika kita dipercaya (jadi jalan percontahan nasional), kita berharap ke depan banyak program yang dikucurkan pemerintah pusat ke Bondowoso," ungkap Karna.

Senada dengan Karna Suswandi, salah satu Kepala Dusun Desa Solor, Surito. dia juga merasa senang dengan realisasi pengaspalan jalan di desanya itu. Selama ini, dia dan warganya benar-benar menginginkan pembangunan infrastruktur jalan di desanya.

Sebagai informasi, akses jalan menuju lokasi wisata batu susun di Desa Solor panjangnya mencapai 10,5 km dengan anggran pembangunan mencapai Rp 11,8  miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES