Wisata

Rintis Wisata Baru, Desa Gelung Situbondo Lakukan Kaji Banding

Rabu, 30 Agustus 2017 - 12:09 | 225.44k
Wisata Bahari rumah Apung di Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo Jawa Timur (Foto: Uday/ TIMES Indonesia)
Wisata Bahari rumah Apung di Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo Jawa Timur (Foto: Uday/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Di tengah menggeliatnya industri Pariwisata khususnya Wisata Bahari yang menonjolkan potensi laut, Pemerintah Desa Gelung melalui BUMDesnya (Jasa Abadi), Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo Jawa Timur mempunyai tekat dan mimpi besar dalam mengelolah pantainya.

Pengelolaan pantai sebagai wujud dari mimpi tersebut Pemdes Gelung melakukan Kaji Banding kepada Wisata Bahari Under Water Bansring Banyuwangi.

Rumah-ApungksJT9.jpg

Kaji Banding tersebut bertujuan menyerap ilmu tentang pengelolaan distinasi wisata, menggali serta mempromosikan potensi laut yang dimiliki antara Desa Gelung dan wisata Under Water Bansring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi. 

Acara tersebut berlangsung dua kali, pertama dilaksanakan pada 13 Agustus 2017 dengan agenda mengunjungi wahana wisata yang ada di Under Water dan kedua pada 29 – 30 Agustus 2017 menerima kunjungan dari pengelolah Under Water guna menggali potensi laut yang dimiliki Desa Gelung.

Kepala Desa (Kades) Gelung, H. Djasmoto mengaku bahwa desanya mempunyai potensi laut yang sangat luar biasa, pantai dengan ombak yang tenang, dan sudah dikenal dengan pantai patek namun pengelolaannya masih belum optimal.

"Kami melalui BUMDes ingin merintis wisata baru dengan Wisata Bahari Gren Pantai Patek yang terletak 200 meter disebelah utara pantai patek yang sudah ada, disana kita akan tonjolkan potensi laut dan wisata pantainya," uarnya saat menerima kunjungan pengelolah Under Water, Rabu (30/08/2017).

Rumah-Apung-BveXNs.jpg

Menurutnya, rencana yang akan dirintis ini, tentu akan berbeda dengan distinasi wisata yang ada di Under Water Bansring Banyuwangi. Selain pengunjung disuguhkan dengan keindahan laut seperti rumah apung, keindahan terumbu karang, mengelilingi keramba, pengunjung juga akan dimanjakan dengan wisata pantai. Seperti kebun binatang mini, Flying Fox, kolam renang, sepak bola pasir dan permainan lainnya. 

"Potensi Desa gelung ternyata tidak kalah dengan potensi yang dimiliki daerah lain, terumbuh karang disini banyak dan bagus, konservasi alamnya masih alami butuh pelestarian yang berkesinambungan," ungkapnya.

Sementara itu, Ikhwan Arief, Pengelolah Wisata Under Water Bansring Banyuwangi, bersedia dengan senang hati berbagi ilmu dan pengalaman kepada Pemerintah Desa Gelung dalam pengelolaan wisata. Ia mengakui bahwa laut yang ada di Desa gelung menyimpan potensi yang bisa dikelolah dan dikembangkan.

"Dalam mengelolah wisata hingga berkembang memang tidak semudah membalikkan telapak tangan membutuhkan kedisiplinan dan kegigihan," kata pria yang pernah menerima penghargaan Kalpataru dari Presiden Joko Widodo, saat mengunjungi Pantai Patek Desa Gelung.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES