Pejabat Pemkot Batu Kena OTT Satgas Saber Pungli Pusat

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tim Satgas Saber Pungli Pusat bersama Unit Pemberantasan Pungli Kota Batu melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat dan staf  Pemerintah Kota Batu, Kamis (24/8/2017) malam.

Belum diketahui pasti siapa pejabat dan staf yang ditangkap. Informasi yang beredar, terduga yang melakukan pungutan liar adalah aparatur sipil negara (ASN) di Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kota Batu. 

Saat dikonfirmasi awak media, Brigjen Pol Widianto Poesoko dari Satgas Saber Pungli Pusat membenarkan adanya operasi tersebut.

Dia menjelaskan, sebelum dilakukan OTT, telah dilakukan pemantauan (surveilance) sejak pukul 10.00 WIB dan baru dilakukan OTT pada pukul 19.00 WIB. Lokasinya di wilayah Kota Malang.

Namun, disampaikannya bahwa terduga belum ditetapkan sebagai tersangka. "Kebenarannya sedang diklarifikasi, kebenarannya dicek lagi," ucapnya saat dikonfirmasi di Mapolres Batu.

Dia menuturkan, berawal dari laporan masyarakat, lalu dirinya ditugaskan untuk melakukan penyelidikan.

OTT dilakukan terhadap pejabat yang melakukan pungutan liar terhadap beberapa kontraktor atas proyek-proyek di Kota Batu.

"Kontraktor merasa dirugikan, sudah ada potongan tapi masih dipungut iuran lain-lain," ungkapnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan adalah uang sebesar Rp25 juta.

OTT ini, kata dia, merupakan operasi gabungan Tim Satgas Saber Pungli Pusat dengan Tim Unit Pemberantasan Pungli Kota Batu.

Rencana akan digelar konferensi pers  pada Jumat (25/8/2017) di Mapolres Batu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement