PSI Bontang Siap Menjalani Proses Verifikasi KPU

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Bontang menyatakan kesiapan mengikuti proses verifikasi peserta pemilu tahun 2019 yang dilakukan oleh KPU. Selain itu, PSI juga siap membuka pendaftaran bakal calon legislatif untuk pemilu legislatif 2019 mendatang.

Terkait hal tersebut, pengurus PSI Kota Bontang berkunjung ke KPU Kota Bontang untuk membahas proses verifikasi partai baru, Rabu (23/8/2017). Dalam kunjungan ini, pengurus PSI diterima lima komisioner KPU Kota Bontang.

“Kami berharap dapat diberikan arahan oleh KPU sebagai pihak penyelenggara. Karena kami masih harus banyak belajar mengenai proses pemilu. Mengingat semua pengurus adalah anak muda yang baru dalam dunia politik,” ungkap Ketua DPD PSI Bontang Bro Adipt Maraja.

Andi Muhammad Hidayat, wakil ketua PSI Kota Bontang menambahkan, pihaknya siap secara administrasi untuk menghadapi proses verifikasi administrasi maupun faktual di akhir tahun 2017 nantinya.

“Kami Siap untuk melengkapi administrasi persyaratan ataupun secara faktual di akhir 2017,” ujarnya.

Selain mengenai mekanisme verifikasi KPU, PSI juga meminta informasi mengenai wacana pemekaran wilayah di kota Bontang terkait penetapan jumlah dapil untuk pemilu legislatif 2019, syarat pencalonan dan beberapa hal terkait pemilu 2019 nanti.

Saparuddin, salah satu komisioner KPU menegaskan jika mekanisme pelaksanaan verifikasi faktual lebih banyak dilakukan di daerah. Verifikasi akan dilakukan dengan sister sensus bukan random.

KPU juga mengingatkan pentingnya update alamat sekretariat partai politik karena mempengaruhi keabsahan verifikasi faktual nantinya.

Sementara itu, Ilham Noer, sekretaris DPD PSI Bontang mengungkapkan, dalam waktu dekat ini, PSI akan melakukan open recruitmen bakal calon legislatif hingga bulan Oktober 2017 mendatang sebelum di seleksi sebegai calon legislatif PSI Bontang.

“Kami akan mencari calon legislatif yg sesuai dengan DNA PSI nantinya,” ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement