Gaya Hidup

Hati-Hati, Ini Gangguan Tidur Paling Mengerikan

Selasa, 15 Agustus 2017 - 07:43 | 84.22k
ILUSTRASI. Sleepwalker merupakan salah satu bentuk gangguan tidur. (Foto: gnet.org)
ILUSTRASI. Sleepwalker merupakan salah satu bentuk gangguan tidur. (Foto: gnet.org)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Rata-rata orang cenderung mengalami beberapa jenis gangguan tidur, mulai dari insomnia, mendengkur, hingga seringnya bermimpi buruk. Di antara berbagai gangguan tidur, ternyata ada yang masuk dalam kategori terburuk, berikut di antaranya,seperti dilansir dari nakita.id.

Mimpi Buruk
Mimpi buruk sering kali membuat seseorang merasa ketakutan dan sulit untuk tidur kembali. Mimpi buruk sering kali dialami setiap orang, terutama selama masa stres tinggi, pengalaman mengerikan yang terkait dengan gangguan mimpi buruk dan seringkali menyebabkan tekanan dan dapat mengganggu aktivitas normal sehari-hari.

Beberapa dampak serius dari gangguan mimpi buruk, meliputi kantuk yang berlebihan, kecemasan, masalah mood meningkat, dan keengganan untuk tidur.

Halusinasi Hipnagogik
Halusinasi hipnagogik, atau halusinasi terkait tidur. Halusinasi terkait tidur bisa jadi akibat penggunaan alkohol atau obat-obatan, atau berhubungan dengan insomnia, kegelisahan, stres atau faktor lainnya. Pengobatan halusinasi tidur lebih diarahkan kepada penyalahgunaan zat yang sangat menekan.

Kelumpuhan Tidur
Seseorang yang menderita kelumpuhan tidur tidak dapat bergerak meski terjaga. Menurut Livescience, naluri kita secara alami membuat kita tidak bergerak saat kita tidur, sehingga mencegah kita untuk tidak sadar menyakiti diri sendiri.

Namun, terkadang insting ini malfungsi, membuat kita lumpuh meski kita masih terjaga. Bahkan yang lebih mengerikan, sering kali kondisi ini dikombinasikan dengan halusinasi tidur.

Gangguan Perilaku REM
Gangguan perilaku REM mirip dengan berjalan dalam tidur, tapi hanya berjalan-jalan tanpa tujuan selama tidur. Seseorang dengan gangguan ini akan mencoba untuk secara fisik melakukan perilaku dalam mimpi mereka.

Menurut LiveScience, akibatnya, mereka mungkin berteriak, memukul, meninju, dan menendang yang semuanya dilakukan tidak dengan kesadaran. Sama seperti sleepwalker, mereka yang memiliki gangguan perilaku REM tidak ingat apa yang mereka lakukan saat tidur.

Kelainan ini terjadi ketika ada sinyal yang tidak tepat antara otak dan tubuh saat tidur, dan terkadang dapat menjadi gejala penyakit Parkinson.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Siska Febrina

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES