Dimmy Haryanto: Cawali Harus Perjuangkan Kota Malang Punya Sumber Mata Air

TIMESINDONESIA, JAKARTA – H Dimmy Haryanto salah satu tokoh senior PDI Perjuangan Kota Malang, mengusulkan bagaimana calon Wali Kota Malang harus perjuangkan Kota Malang punya sumber mata air sendiri.

"Harus perjuangkan Kota Malang memiliki sumber mata air sendiri. Jika sudah demikian, masyarakat Kota Malang akan sejahtera," katanya.

Oleh karena itu, kata Dimmy, calon wali kota Malang harus bekerjasama dengan akademisi bagaimana punya sumber mata air sendiri. 

"Sekali lagi, cita-cita itu harus diusung oleh calon Wali Kota Malang, bagaimana Kota Malang punya sumber mata air sendiri," tegasnya.

Selain itu, Dimmy juga menyentil soal kemacetan di Kota Malang. Bahkan dia mengaku sudah mengusulkan ke Wali Kota Malang, HM Anton, bagaimana Malang punya gedung parkir di banyak lokasi. Misalnya, di Pasar Besar, bisa bangun parkir. Begitu juga di lokasi lainnya.

"Jika sudah ada gedung parkir di banyak lokasi, jelas akan mengurai kemacetan di Kota Malang," tegasnya dengan nada semangat.

Selanjutnya adalah, soal penataan kampung atau pemukiman warga yang harus ditata dengan baik. Warga Kota Malang itu sangat mudah diajak musyawarah. Contoh di wilayah Gelintung dan lainnya.

"Tergantung rembukan dengan tokoh dan warga di kampung. Saya yakin akan bersedia. Warga Malang tidak sudah asal dibicarakan dengan baik dan benar," katanya.

Selain itu, Dimmy juga menyentil bahwa pejabat partai atau pejabat lainnya, harus hafal Pancasila. Bahkan tidak hanya hafal tapi wajib mengamalkan Pancasila. "Wali Kota Malang harus Pancasilais," tegasnya dengan nada berapi-api.

Penjabaran Dimmy tersebut disampaikan dalam diskusi bareng warga Malang Raya yang tergabung dalam "Menuju Pilkada Damai" yang dibuat di Media Sosial (WhatsApp).

Hadir dalam acara itu, banyak tokoh dari berbagai elemen. Mulai dari kaum muda hingga kaum tua. Diskusi tersebut digelar di kantor KNPI Kota Malang, Sabtu (12/8/2017).

Hadir juga tokoh politik dan pemerintahan Kota Malang. Hadir Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji dan perwakilan akademisi. Acara tersebut akan terus berlanjut dan membahas banyak persoalan di Malang Raya dan soal Pilkada yang berjalan damai. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement