Peristiwa Daerah Liputan Haji 2017

Wagub Sudikerta Lepas 700 Calon Jemaah Haji Provinsi Bali

Kamis, 03 Agustus 2017 - 17:27 | 96.38k
Calon jemaah haji tahun 2017, berjumlah 700 orang dari Provinsi Bali secara resmi dilepas oleh wakil Gubenur Bali I Ketut Sudikerta. Kamis(03/07/2017) di Gedung Wanita Nari Graha Renon Denpasar.(Foto Khadafi/TIMES Indonesia)
Calon jemaah haji tahun 2017, berjumlah 700 orang dari Provinsi Bali secara resmi dilepas oleh wakil Gubenur Bali I Ketut Sudikerta. Kamis(03/07/2017) di Gedung Wanita Nari Graha Renon Denpasar.(Foto Khadafi/TIMES Indonesia)
FOKUS

Liputan Haji 2017

TIMESINDONESIA, JAKARTA – 700 Jemaah calon haji dari Provinsi Bali secara resmi dilepas oleh wakil Gubenur Bali I Ketut Sudikerta, Kamis (03/08/2017) di Gedung Wanita Nari Graha Renon Denpasar.

Setelah pelepasan serta pembekalan, para jamaah calon haji yang terbagi dalam dua kloter yaitu kloter 45 dan kloter 46 akan menuju Embarkasi Surabaya. Mereka akan ke Surabaya secara bertahap mulai tanggal 10 Agustus.

Dalam pesan Gubernur Bali yang disampaikan Sudikerta, Gubenur berharap kepada seluruh jamaah agar dapat menjaga nama baik bangsa Indonesia, khususnya nama Bali yang selama ini sudah terkenal akan masyarakatnya yang ramah tamah.

Pelepasan-Jamaah-HajiIOwi.jpg

"Setiap agama mengajarkan kepada umatnya tentang kerukunan, persaudaraan serta perdamaian. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menjaga persatuan antar umat beragama," ucapnya.

Di tempat yang sama, Kakanwil Agama Provinsi Bali I Nyoman Lastra mengatakan, tahun 2017 jemaah calon haji yang akan berangkat ke tanah suci mengalami peningkatan 36,72 persen jika dibandingkan dengan tahun 2016.

"Tahun lalu jumlah jamaah calon haji yang akan berangkat sebanyak 512 orang. Tahun ini 700 orang, ini berarti ada peningkatan 36,72 persen," ucapnya sekaligus menjelaskan dari 700 orang jemaah yang akan berangkat, paling muda berusia 20 tahun, dan yang paling tua berusia 90 tahun.

Nyoman Lastra menambahkan, hingga saat ini, jumlah jamaah haji di Bali yang sudah mendaftar sebanyak 11.233. Ini berarti, mereka harus menunggu selama 11 tahun lebih.

"Melihat animo seperti ini, kita berharap Provinsi Bali dapat mempunyai Embarkasi sendiri, karena selama ini kita ikut di Embarkasi Surabaya," kata Lastra.

Selama sebulan para tamu Allah ini akan berada di tanah suci. Menurut Lastra, para jemaah haji diperkirakan baru akan tiba di Indonesia pada akhir bulan September.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Bali

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES