Lakpesdam PBNU: Bondowoso Contoh Sukses Pemerintahan Inklusif

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Prestasi membanggakan diraih oleh Kabupaten Bondowoso. Hasil riset dari Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam PBNU) bekerjasama dengan CMARs, menempatkan Bondowoso sebagai daerah yang sukses menciptakan harmoni sosial.

“Hal itu berkat kapasitas Pemkab Bondowoso dalam membangun pemerintahan yang inklusif,” jelas Bupati Bondowoso, H Amin Said Husni, ditemui di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya No 164 Jakarta Pusat, Rabu (26/7/2017), saat akan menghadiri launching dan bedah buku hasil riset tersebut.

Amin Said, diundang sebagai narasumber dalam acara Launching dan Bedah Buku berjudul "Ruang Untuk Yang Kecil dan Berbeda" itu. Bedah buku digelar di Gedung PBNU lantai 5 Jalan Kramat Raya No 164 Jakarta Pusat.

Buku tersebut ditulis oleh Lakpesdam PBNU. Adapun pembicara dalam bedah buku tersebut diantaranya: Ahmad Zainul Hamdi, selaku Koordinator Peneliti, Dr Rumadi Ahmad, MA, Ketua Lakpesdam PBNU, H Amin Said Husni, Bupati Bondowoso, dan Irene H Gayatri, MA, selaku peneliti LIPI.

Menurut Amin Said, buku tersebut menjelaskan soal hasil riset yang dilakukan oleh Lakpesdam PBNU bekerjasama dengan CMARs. Hasilnya, menempatkan Bondowoso sebagai salah satu kabupaten yang sukses menciptakan harmoni sosial berkat kapasitas Pemkab dalam membangun pemerintahan yang inklusif. Hingga berita ini ditulis, acara masih berlangsung.

Dalam acara tersebut, Amin Said Husni juga menyerahkan buku “Bondowoso Republik Kopi” yang menjadi karya Pemerintah Kabupaten Bondowoso. Dalam buku itu dijelaskan sejarah kopi dan perkembangan perkopian yang kini terus dikembangkan warga di Bondowoso.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement