Peristiwa Daerah

Polda Bali Bentuk Pasukan Anti Bandit

Selasa, 25 Juli 2017 - 13:33 | 37.55k
ILUSTRASI. (Foto: Istimewa)
ILUSTRASI. (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Setelah sukses membentuk Satgas CTOC (Counter Transnational and Organized Crime) yang menangani masalah narkoba, Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose kembali akan membentuk Satgas yang diprioritaskan untuk menangani kejahatan jalanan dan anarkisme. Tim khusus ini diberi nama SABATA (Satuan Bhayangkara Anti Bandit-Street Crime-Anarkhis).

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Hengky Widjaja, mengatakan bahwa sebanyak 20 personel Direktorat Sabhara Polda Bali, saat ini sedang dilatih dan digembleng oleh instruktur dari Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Ke-20 orang ini sebelumnya sudah mengikuti tes psikologi untuk mengetahui tingkat kecerdasan, kejelian, emosional dan kepekaan yang dimiliki masing-masing personel.

"Pelatihan ini dilaksanakan selama 12 hari bertempat di Lapangan Tembak Tohpati. Materi yang diberikan oleh instruktur meliputi pengenalan senjata, teori manipulasi senjata, mengisi ulang senjata, menembak di tempat, menembak posisi berlutut tempur dan banyak lainnya," ucapnya, Selasa(25/07/2017).

Mantan Kasat Reskrim Polres Gianyar ini menyampaikan, pasukan ini nantinya akan bertugas sebagai tim penindak terhadap para pelaku tindak pidana kejahatan jalanan namun sesuai dengan aturan dan SOP (Standar Operasional Prosedur) serta tidak melanggar HAM.

“Kejahatan jalanan merupakan ancaman yang amat nyata bagi masyarakat kita, apalagi  kejahatan ini disertai dengan kekerasan seperti premanisme, penjambretan, penodongan, pemerkosaan, penganiayaan dan perampokan. Dengan pasukan ini, diharapkan situasi Bali akan terus aman dan kondusif,” ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES