Wisata

Bupati Banyuwangi: Kunjungan Wisatawan Asing Terus Meningkat

Senin, 24 Juli 2017 - 21:37 | 60.18k
Wisatawan asing peserta Internasional Ijen Green Run minum air dari kendi. (Foto: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)
Wisatawan asing peserta Internasional Ijen Green Run minum air dari kendi. (Foto: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Semakin banyaknya wisatawan asing yang berkunjung ke Banyuwangi membuat Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur bertekad mengembangkan sejumlah infrastruktur pendukung pariwisata.

Dengan infrastruktur yang bagus, wisatawan yang datang akan mendapatkan kesan baik dan menceritakan perjalanan yang baik kepada kawan-kawan mereka di negara asal.

"Kami bersyukur ikhtiar bersama dalam beberapa tahun terakhir ini mulai membuahkan hasil. Tingkat kunjungan wisatawan naik terus. Homestay dan hotel tumbuh, kuliner bergeliat, perajin suvenir tumbuh. Pendapatan per kapita warga pun melonjak dari Rp20,8 juta per orang per tahun menjadi Rp41,46 juta per orang per tahun pada 2016 atau ada kenaikan 99 persen," ujar Bupati Abdullah Azwar Anas, Senin (24/7/2017).

Anas optimistis ke depan pariwisata bisa terus tumbuh seiring pembukaan rute langsung Jakarta-Banyuwangi oleh Nam Air (Sriwijaya Air Group) sejak pertengahan Juni lalu. Dalam waktu dekat, Garuda Indonesia juga akan membuka rute yang sama.

Tahun lalu saja ada 2,7 juta wisatawan nusantara ataupun wisatawan asing yang datang ke Banyuwangi. Hasil itu didukung beberapa even internasional yang digelar di Banyuwangi seperti Ijen Green Run, BMX, dan Tour de Ijen.

 "Dulu tidak ada penerbangan ke Banyuwangi. Tapi dalam beberapa tahun ini, pilihan wisatawan makin beragam. Dari Surabaya bisa naik pesawat, dari Jakarta juga bisa," kata Anas.

Salah satu wisatawan asing yang berkunjung ke Banyuwang adalah Nataly Suntsova asal Rusia. Ia sudah berada di Banyuwangi sejak seminggu lalu da belum memastikan kapan akan geser ke kota lain.

"Di Banyuwangi semua bisa didapat. Mulai dari laut, pantai, gunung, perkebunan, dan pemandangan yang indah. Saya suka berada di sini," kata Nataly saat ditemui, Senin (24/7/2017).

Selain Nataly, ada juga Malene asal Denmark yang datang khusus untuk mengikuti Internasional Ijen Green Run 2017. Setelah mendengar ada even lari di lereng Ijen, dia yang pernah ke Kawah Ijen, langsung memutuskan mengikutinya.

"Pemandangan alam Ijen sangat indah. Karena itu, saya kembali lagi ke sini. Saya suka menikmati berbagai pepohonan, hewan dan menikmati udara di alam," kata Malena yang sudah enam hari di Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES