Peristiwa Daerah Kabupaten Malang Emas

Bupati Malang Kampanyekan Produk UMKM Berlabel Halal

Senin, 17 Juli 2017 - 14:53 | 20.58k
Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna membuka kegiatan Seminar UMKM Halal Food Campaign (UHFC) 2017, Senin (17/7) pagi. (Foto: malangkab)
Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna membuka kegiatan Seminar UMKM Halal Food Campaign (UHFC) 2017, Senin (17/7) pagi. (Foto: malangkab)
FOKUS

Kabupaten Malang Emas

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Bupati Malang H Rendra Kresna mengkampanyekan produk UMKM harus berlabel halal. Baik untuk impor dan ekspor. Pemerintah Kabupaten Malang sudah konsisten dengan hal tersebut. Karena memang perintah agama Islam.

Hal itu disampaikan Rendra pada saat mengisi acara Seminar UMKM Halal Food Campaign (UHFC) 2017, Senin (17/7/2017) di Gedung Rumah Singgah Lantai IV, Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Jawa Timur.

Menurut Rendra, sertifikat yang diterbitkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) berlogo halal memang sangat penting. Apalagi sebagai brand kepariwisataan. “Saat ini, semua pihak sedang berlomba-lomba mengkampanyekan produk pabrikan maupun handmade yang berlogo halal itu,@ jelasnya.

Untuk itu jelas Rendra, pihaknya ingin produk olahan UMKM sudah memiliki label halal, mengingat produk yang dijual secara export maupun lokal kepada pembeli harus layak konsumsi.

Dalam Seminar itu, hadir juga Rektor UIN, Prof Dr Mudjia Rahardjo. Hadir juga Kedutaan Besar Indonesia di Rusia, Jajaran Pimpinan dan dosen Fakultas Ilmu Kedokteran (FIK) UIN Maliki Malang, serta para pelaku UMKM se Malang Raya.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang menyelenggarakan kegiatan ini. Alhamdulillah Kabupaten Malang memang cukup banyak UMKM-nya. Untuk itu, kami sangat perlu sekali seminar ini diikuti oleh para pelaku UMKM," katanya.

Rendra menilai, saat ini produk yang bersertifikat halal merupakan kebutuhan khususnya bagi yang beragama muslim dan memang perintah agama. Karenanya, Karena di Indonesia mayoritas Muslim, segala produk UMKM diharapkan berlabel halal.

Lebih lanjut Rendra juga menyampaikan bahwa soal sinergitas antara Pemkab Malang dengan UIN Maliki Malang, ia sangat mendukung pihak Rektor yang saat ini fokus untuk mengawal hal tersebut.

“Terutama, soal pengiriman mahasiswanya yang Kuliah Kerja Nyata di Kabupaten Malang. Hal itu jelas sumbangsih besar dari UIN untuk Kabupaten Malang. Hal itu dalam rangka penguatan pemberdayaan masyarakat di desa,” ungkapnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES