Selain Gelar Raimuna Nasional, Ini Isu Strategis Hasil Rakersus Pramuka

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Indonesia di Hotel Century Park Jakarta pada 14-15 Juli 2017 menghasilkan beberapa keputusan khusus. Isu-isu strategis untuk kemajuan Gerakan Pramuka dibahas dalam rakorsus ini.

Hadir dalam rakorsus itu 34 kwarda, Waka Kwarnas, Sesjen, Bendahara, Kapusdiklatnas, Kapuslitbangnas dan beberapa Andalan Nasional Gerakan Pramuka. “Bersama kakak-kakak Ketua Kwarda Gerakan Pramuka seluruh Indonesia, kita musyawarahkan hal-hal strategis untuk kemajuan Gerakan Pramuka. Utamanya persiapan Raimuna Nasional XI tahun 2017,” kata Ketua Kwarnas Pramuka Adhyaksa Dault, di lokasi Rakorsus.

Rakorsus ketiga ini, sambung dia, merupakan terobosan Kwarnas dalam periode kepemimpinannya. Sebelumnya, Rakorsus diadakan di Hotel Safari Garden Cisarua Bogor pada 23-25 September 2016, dan pada 20-22 Februari 2017 di tempat yang sama.

Apa hasilnya? Berikut hasil Rakorsus Ketua Kwarnas dengan Ketua Kwarda seluruh Indonesia:

1. Seluruh peserta Rakorsus memberikan komitmen dan dukungan untuk menyukseskan Raimuna Nasional 2017 dan sepakat meniadakan kegiatan di subcamp.

2. Apel besar Hari Pramuka 2017 dan sekaligus pembukaan Raimuna Nasional 2017 oleh Presiden pada 14 Agustus 2017 di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.

3. Peringatan Hari Pramuka 2017 hendaknya dapat diselenggarakan serentak oleh Kwarda dan Kwarcab yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

4. Raimuna Nasional 2017 dengan slogan Kibar (Kreatif, Inovatif, dan Berkarakter) akan diselenggarakan di Buperta Cibubur, Jakarta Timur pada 13-21 Agustus 2017, oleh Dewan Kerja Nasional Cq. Sangga Kerja.

5. Terhadap rencana pelaksanaan kegiatan di Rainas 2017 oleh purna peserta Rainas, Kwarnas segera menyurati seluruh Kwarda untuk dilakukan pendekatan dan pengaturan anggota purna Rainas di wilayah masing-masing agar tidak mengganggu penyelenggaraan Rainas 2017.

6. Bagi Kwarda yang belum menyelenggarakan Lomba Tingkat IV agar segera menyelenggarakannya sehingga mendapatkan kepastian jumlah Kwarda yang akan mengikuti Lomba Tingkat V pada 22-28 Oktober 2017 dengan tema Persaudaraan, Mandiri, dan Prestasi di Buperta Cibubur, Jakarta Timur.

7. Kwarda telah menyetujui pelaksanaan kerjasama antara Kwarnas dan pihak ketiga untuk proyek LRT dan TOD (Transit Oriented Development) dengan ketentuan 4.500 meter persegi dilakukan penglepasan kepada negara berdasarkan ketentuan yang berlaku dan untuk 40.000 meter persegi dilakukan kerjasama dengan status HGB di atas Hak Pakai.

8. Perlu segera mempersiapkan Musda bagi Kwarda-Kwarda yang masa baktinya selesai tahun 2017, yaitu Kwarda Sumut, Kalsel, Sulteng, Sulsel, Papua Barat, Sumbar, dan Kep. Babel.

9. Jatim tidak berkontribusi pembiayaan untuk Karang Pamitran Nasional 2018 di Lebak Harjo (Jatim), meskipun tetap siap sebagai tuan rumah.

10. Pnyerahan Lencana Tunas Kencana sebagai rekomendasi Hasil Munas 2013 akan diupayakan diserahkan pada Hari Pramuka 2018.

11. Untuk menyiapkan penyelenggaraan Munas 2018, Kwarnas membentuk Pokja yang akan mempersiapkan bahan untuk dibahas dalam Pra Munas pada Februari 2018.

12. Kwarnas Gerakan Pramuka memastikan koordinasi tentang kesanggupan Kwarda Sulawesi Tenggara untuk lokasi penyelenggaraan Munas 2018.

13. Tawaran kerjasama antara Kwarnas dan Bawaslu diserahkan kepada Kwarda masing-masing.

14. Perlu dipersiapkan peserta untuk Kemah Budaya 2017 di Kalimantan Tengah dan juga peserta Perkemahan Pramuka Berkebutuhan Khusus tahun 2018.

15. Perkempinas akan dilaksanakan di Balikpapan, Kalimantan Timur tanggal 19-24 November 2017.

16. Kwarda perlu mendukung suksesnya Jogja International Scout Camp 2018 dengan semboyan “Unik, Keren, Asyik” di Candi Prambanan pada September 2018 yang akan dihadiri 15 negara.

Selain hasil itu, Kwarnas Pramuka Indonesia 13-21 Agustus nanti menggelar Raimuna Nasional XI tahun 2017. Acara dipusatkan di Bumi Perkemahan, Cibubur, Jakarta Timur. Raimuna nasional ini diikuti oleh seluruh Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka seluruh Indonesia. Menurut rencana, kegiatan akbar ini akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo dan dihadiri jajaran menteri kabinet kerja. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement