Totalitas UB dan UM Gelar MTQMN XV 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – 200 tim yang membawa lebih dari 3000 an mahasiswa akan memeriahkan Musabaqoh Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQM) XV 2017. Ajang nasional ini digelar di dua kampus di Kota Malang,  yaitu Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Negeri Malang  (UM).

Presiden Joko Widodo rencananya akan membuka gelaran akbar itu. Dr. Fatchur Rohman,M.Si, Koordinator Bidang Acara Pendukung menyampaikan,” tugas Bidang Acara pendukung ini adalah untuk meramaikan  dan mensyiar acara inti Musabaqoh Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional.  

Banyak acara yang digelar untuk memeriahkan perhelatan Islami ini. Seperti bazar dan pameran, tablik akbar, pekan Khot (pekan lomba kaligrafi, dan Laillatul Qiro’ ah),  Fashion Show by 3 Fashion Moslem Designer. 

“Bazar dan pameran akan dilaksanakan di Sentral Park Grahacakrawala UM (area parkir Graha Cakrawala). Di tempat itu disediakan 70 stan pameran. Stan yang diperbolehkan mengikuti adalah stan kuliner Khas Malang , fashion (busana muslim), kaus dan berbagai sovenir," ujarnya.

Sedangkan untuk bazar akan digelar berbagai buku-buku karya dari civitas akademik UM dan dari unit-unit kegiatan  mahasiswa atau ormawa yang bisa dipamerkan. 

"Hal ini memberi kesempatan civitas akademik, dan mahasiswa atau ormawa untuk mengaktualisasikan diri,” terangnya. 

Tujuh puluh stan dengan berbagai kategori pameran ini diharapkan bisa memfasilitasi peserta MTQ (kafilah) maupun masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka baik kuliner, busana maupun sovenir.

Di area bazar nanti akan disediakan panggung selama lima hari 28 Juli-4 Agustus 2017 yang diisi berbagai pertujukan. Seperti penampilan  kelompok gambus dan albanjari. Siapapun boleh mendaftar untuk kegiatan ini. Baik siswa SD, SMP, dan SMA se-Kota Malang. 

Di tempat lain sekitar sentral park Graha Cakrawala UM digelar juga lomba khot (lomba Kaligrafi).  Unit-unit kegiatan mahasiswa dan ormawa UM juga unjuk kebolehan disini. 

Selain iti ada juga tabligh akbar yang digelar setelah shalat dhuhur sekitar dua jam. Kegiatan itu di isi oleh para mubaligh kenamaan. Tabliqh akbar di tempatkan di masjid Al-Hikmah UM, dan boleh diikuti  jamaah umum.

“Para mubalek yang kita undang antara lain; Agus Mustofa (penulis buku Tasawuf mudern), dia pengasuh  Pengajian Padang  Masyar, Haji  Musta’in  Syafi’i  ahli tapsir Alqur’an dari Pondok Pesantren Tebu Ireng, Prof. Dr.  Room Rowi, Guru Besar Alqur’an dari UIN Sunan Ampel Surabaya, Kiayah Haji Istamar Marzuki  dari Podok  Sabililah Malang, dari UM sendiri Drs, H. Fuad Effendy, M.Sc.,” ungkapnya.

Tidak kalah menariknya yaitu acara Lailatul Qiro’ ah, Kegiatan  ini disenggarakan mulai 1 Agustus jam 7 malam. Lailatul Qiro’ ah merupakan ajang untuk tampilnya para dewan Juri, Hakim dan qori' dan qori'ah yang pernah menjadi juara tahun lalu.  

Seperti Mustofa Yusup yang parnah juara  Nasional dan Internasiaonal, juara MTQNM tahun lalu Das Ria dari Kota Padang, Ustad Fuad dari Surabaya.  

“Mereka diberi waktu untuk melakukan qiro’ah dengan lagu-lagu yang dulu sebagai bahan perbandingan dengan lagu-lagu qiro’ ah sekarang, mungkin ada variasi-variasi /inovasi-inovasi baru bisa di tampilkan di Graha Cakrawala UM nanti,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement