Indonesia Positif

IAI Nurul Jadid Probolinggo Gelar Konferensi Internasional

Minggu, 09 Juli 2017 - 09:17 | 114.51k
Pamflet Konferensi Internasional yang di selenggarakan Institut Agama Islam (IAI) Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jatim pada 14 September 2017 (Foto: Istimewa)
Pamflet Konferensi Internasional yang di selenggarakan Institut Agama Islam (IAI) Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jatim pada 14 September 2017 (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Institut Agama Islam (IAI) Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jatim, akan menggelar International Conference on Education and Islamic Culture, bertajuk Rethinking Islamic Education Toward Cultural Transformation, 14 September 2017 nanti.

Tema itu dibagi dalam empat sub tema yang meliputi, Educational Transformation in Recent Challanges; Islamic and Health: Transculturation Value of Nurcery; Management, Leadership, Supervision and Administration of Education; dan Islamic Culture to Face Globalization Era.

Sejumlah nama kondang, akan menjadi pembicara kunci (keynote speaker) di konferensi tersebut. Ada Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin; Prof. Mejar Yahya Don, dari Universitas Utara Malaysia; Prof. Dr. H. Imam Suprayogo, dari UIN Malang.

Brosus-IAIraEoC.jpg

Chief of International Indonesia Forum Canada, Christopher Allen Woodrich; Senior Lecturer of Deakin University, Australia, Alistair Welsh; dan Rektor IAIN Samarinda, Dr. H. Mukhammad Ilyasin, M. Pd, juga akan jadi keynote speaker.

Berkaitan dengan itu, kampus mengudang dosen, peneliti, akademisi dan masyarakat umum untuk berpartisipasi menjadi presenter paper, tentang tema tersebut. Atau dengan menjadi partisipan dalam konferensi.

Kampus tak membatasi jumlah paper untuk dipresentasikan. Paper berupa ringkasan hasil penelitian itu, akan diseleksi tim. "Beberapa yang terbaik akan dipublikasikan di jurnal internasional," kata Dekan Fakultas Tarbiyah IAI Nurul Jadid, Dr Hasan Baharun.

Ia menyatakan, konferensi digelar untuk merangsang dan mengembangkan tradisi ilmiyah di lingkungan kampus dan pesantren. Karenanya, mahasiswa pas sarjana IAI Nurul Jadid, diwajibkan ikut serta sebagai partisipan.

Bagi yang akan berpartisipasi sebagai presenter, abstract submission paper yang akan dibawakan, harus sudah disetor paling lambat 23 Juli ini. Selanjutnya, paper secara utuh dikirim maksimal pada 7 Agustus. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES