Lubang Peluru di Kepala Miring, Tanda Pistol Meletus di Lantai

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Terkait pistol anggotanya yang meletus dan mengenai kepala seorang Pekerja Harian Lepas (PHL) di Polsek Songgon, Kapolres Banyuwangi AKBP Agus Yulianto mengatakan peristiwa itu terjadi tanpa kesengajaan.

Hal itu terbukti dari lubang bekas peluru di kepala korban yang bernama Mahrizal Ilham Aulia, membentuk garis miring, dari pelipis kanan ke arah ubun-ubun. Kemiringan sekitar 35 hingga 40 derajat dari posisi duduk korban di lantai saat kejadian perkara, menurut Agus, menjadi modal kesimpulan awal bahwa pistol meletus di bawah atau di lantai.

“Telah dilakukan pemeriksaan oleh Satreskrim dan Propam, dengan saksi-saksi yang ada, termasuk di situ ada anggota dan warga sekitar. Kita menduga senjata itu meletus dari bawah dan bukan dalam posisi sejajar,” kata Agus, Jumat (30/6/2017) malam.

Sedianya Brigadir Edi Budianto membeli pulsa kepada Ilham, PHL Polsek Songgon yang juga berjualan pulsa. Tak disangka saat mengambil telepon seluler di saku celana, pistol Edi terjatuh kemudian membentur lantai hingga meletus dan peluru melesat ke arah kepala Ilham.

Agus juga mengatakan pihaknya sedang mendalami kasus ini hingga terungkap kejadian yang sebenar-benarnya. Dikatakannya hal itu sebagai bentuk pertanggung jawaban pihaknya kepada korban dan keluarga yang merupakan warga Desa Balak, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur

Terkait penyebab pistol terjatuh, padahal telah ada holster pistol atau tempat pistol pinggang pengaman, Agus mengatakan pihaknya tengah mendalami lebih lanjut. Agus juga mengatakan pihaknya akan menjamin biaya pengobatan rumah sakit korban.

Sebelumnya diberitakan, Mahrizal Ilham Aulia, warga Desa Balak, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur tertembak pistol polisi di bagian pelipis kanan dan kini sedang dirawat di ICU RSUD Blambangan, Banyuwangi.

Kepada TIMES Indonesia, Kasatreskrim Polres Banyuwangi AKP Sodik Efendi SH mengatakan bahwa korban tertembak tanpa kesengajaan. Kesimpulan tersebut berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Pos Pelayanan (Posyan) Wisata dekat Kantor Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement