Gaya Hidup Mudik 2017

Cegah Mabuk Kendaraan dengan Cara Ini

Rabu, 21 Juni 2017 - 10:22 | 23.66k
ILUSTRASI. Mudik lebaran. (Foto: Dok. Times Indonesia)
ILUSTRASI. Mudik lebaran. (Foto: Dok. Times Indonesia)
FOKUS

Mudik 2017

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mabuk kendaraan saat mudik Lebaran menjadi saah satu hal yang perlu diperhatikan. Mabuk kendaraan atau kinetosis disebabkan rasa cemas selama perjalanan, dan bisa juga karena ketidaksesuaian antara apa yang dilihat dan bagaimana tubuh menginterpretasikan gerak kendaraan.

Saat mabuk perjalanan Anda akan terasa pusing, kelelahan, keringat dingin, dan mual. Keadaan ini tentu sangat mengganggu. Untuk mencegah agar tidak mabuk kendaraan dan perjalanan mudik jadi lebih terasa nyaman, dilansir dari CNN Indonesia, berikut tips yang dapat Anda lakukan.

1. Duduk di Kursi Bagian Depan Kendaraan
Salah satu penyebab mabuk kendaraan adalah ketidaksesuaian antara apa yang dilihat dan bagaimana tubuh menginterpretasikan gerak kendaraan. Coba duduk di kursi depan kendaraan, sehingga mata dan tubuh mampu menginterpretasi informasi yang sama.

2. Perhatikan Sirkulasi Udara
Sirkulasi udara yang baik dan dingin bisa mengurangi mabuk. Udara dingin di dalam kendaraan mencegah tubuh berkeringat dan meringankan rasa mual. Jika memungkinkan, buka jendela kendaraan agar ada sirkulasi udara. Pergantian udara di dalam kendaraan juga mengurangi bau makanan yang bisa memperburuk mabuk kendaraan. 

3. Ubah Pola Makan
Sebelum melakukan perjalanan, hindari konsumsi makanan tinggi lemak dan alkohol. Makanan tinggi lemak bisa membuat tubuh mual. Alkohol jelas membuat gejala mabuk kendaraan makin buruk seperti pusing, berkeringat, sakit kepala, mual dan berkeringat. 

4. Camilan
Camilan membantu mengatasi rasa tidak nyaman di perut. Pilih camilan seperti roti kering, biskuit asin, dan pretzel untuk menyerap asam lambung dan perut lebih nyaman. Jangan makan makanan dengan aroma kuat, karena memperburuk mabuk kendaraan.

5. Makanan Olahan Jahe
Jahe terbukti ampuh untuk mengatasi rasa mual. Anda bisa membawa permen jahe, manisan jahe, atau kue kering rasa jahe. Kalau kurang suka dengan jahe, permen mint atau permen karet bisa jadi alternatif untuk mengatasi mual. Permen karet atau permen mint bisa memproduksi air liar lebih banyak sehingga bisa menetralkan asam lambung.

6. Air Minum
Sediakan air minum untuk mencegah dehidrasi. Anda juga bisa mengalihkan rasa pusing atau mual dengan mengonsumsi minuman berperisa, misalnya minuman soda tanpa kafein atau minuman berprotein tinggi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Siska Febrina

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES