Peristiwa Daerah

Kapolri: Terduga Teroris di Malang Masuk Jaringan JAD

Selasa, 20 Juni 2017 - 14:43 | 28.94k
Penangkapan Terduga teroris asal Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Syahrul Munif, merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) (Foto: Dik.TIMES Indonesia)
Penangkapan Terduga teroris asal Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Syahrul Munif, merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD) (Foto: Dik.TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Terduga teroris asal Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Syahrul Munif, merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD). 

Diketahui, JAD diduga merupakan salah satu jaringan yang berafiliasi dengan ISIS. JAD juga kerap melakukan aksi teror, salah satunya bom Kamping Melayu. 

Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian, menjelaskan, terduga teroris di Surabaya dan Malang merupakan JAD.

Sebelum dilakukan penggeledahan di rumah terduga teroris Syahrul Munif, di Singosari, sudah ada penangkapan terduga teroris di Surabaya. 

"Mereka masuk Jemaah Ansharut Daulah," kata Tito saat diwawancarai usai Upacara Penganugrahan Bintang Bhayangkara Pratama, di Rupatama Mabes Polri, Selasa (20/6/2017). 

Mengenai peran Syahrul dan terduga teroris di Surabaya, lanjut Tito, mereka masih berkaitan dengan Bahrun Naim. Bahkan, ada juga yang akan melakukan serangan teror. 

"Ada juga yang berangkatkan ke Suriah, di Jambi terkait yang berangkatkan ke Jambi," beber dia. 

Sebagai informasi, Bahrun Naim merupakan simpatisan ISIS asal Indonesia yang kini berada di Suriah. 

Seperti diberitakan TIMES Indonesia sebelumnya, rumah terduga teroris di Singosari digeledah oleh Densus 88, Senin (19/6/2017). 

Terduga pernah berangkat ke Suriah selama enam bulan,  antara tahun 2013 hingga 2014. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES