Ekonomi

Agricultural Festival Jatiluwih Dimeriahkan Panen Padi dan Tepuk Lesung

Jumat, 16 Juni 2017 - 21:40 | 63.69k
Para petani Jatiluwih saat panen padi bersama. Jumat (16/06/2017).(Foto Khadafi/Times Indonesia)
Para petani Jatiluwih saat panen padi bersama. Jumat (16/06/2017).(Foto Khadafi/Times Indonesia)

TIMESINDONESIA, TABANAN – Agricultural Festival yang digelar di Desa Witasa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan berlangsung meriah. Festival Agricultural di mulai dari pukul 13:00 WITA hingga selesai pada pukul 17:00 WITA. 

Agricultural Festival ini yang pertama digelar di Jatiluwih membawakan tema "Memica Manik Galih" yang bertujuan memintah berkah dari Tuhan dan mesyukuri segalah berkah, selain itu dalam festival Agricultural ini juga menggelar panen padi bersama dan menampilkan tarian sakral dari  beberapa desa tetangga yang ikut memeriahkan Festival Agricultural.

Manajer Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih, I Nengah Sutirtayasa menjelaskan bahwa, festival Agricultural mengetengahkan budaya pertanian dalam masyarakat Jatiluwih. Karena itu, para petani dilibatkan penuh dalam kegiatan ini.

Dalam festival ini kita melibatkan 4 desa tetangga untuk menampilkan seni tari sakral di masing-masing desa. Selain itu juga menampilkan seni tepuk lesung yang mengartikan proses padi hingga menjadi beras." ucapnya Jumat (16/06/2017).

Surtirtayasa menyampaikan Festival Agricultural ini merupakan upaya melestarikan budaya lokal.

"Selain salah satu Warisan Budaya Dunia yang ditetapkan oleh UNESCO dengan keunikan subaknya dan areal yang memukau dunia. Jatiluwih juga berupaya melestarikan budaya lokal hingga menjadi daya tarik wisatawan asing maupun domestik yang lebih besar," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES