Bikin Kaget, Gara-Gara Ini MS Berani Berikan Teror Bom

TIMESINDONESIA, JAKARTA – MS (24), warga Desa Ganjaran, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang ditangkap petugas gabungan Polres Malang dan Polda Jatim, Sabtu (10/6/2017) malam. 

Laki-laki yang sehari-hari bekerja sebagai buruh itu harus berurusan dengan korps baju coklat karena diduga menjadi pelaku teror bom di desanya. 

Jumat (9/6/2017), Polres Malang menerima laporan teror bom yang diletakkan di rumah salah satu warga, Arwan Sarafi Toto (53). 

Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung SH SIK, menjelaskan, berdasarkan hasil interogasi, MS mengakui telah mengirimkan SMS yang isinya meneror korban.

"Pelaku juga meletakkan benda yang menyerupai bom di depan rumah korban," tegas Ujung kepada TIMES Indonesia, Minggu (11/6/2017). 

Ujung menegaskan, motifnya bukan untuk terorisme. Melainkan, pelaku dendam terhadap korban.

"Saat pelaku membeli rokok di warung korban, kurang uang sebesar Rp 5 ribu," kata Ujung. 

Korban terus menagih kekurangan uang itu. Akibatnya, imbuh Ujung, setiap ketemu pelaku merasa seolah-olah diremehkan akibat kejadian kekurangan uang tersebut.

"Kami amankan hape Nokia Music Xpres 5130 dari pelaku," tegas dia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement