Dinas PUPR Gelar Ngaji dan Buka bersama KHR Mohammad Kholil As'ad

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelar buka bersama KHR Mohammad Kholil As'ad pengasuh Pondok Pesantren Walisongo Situbondo dan puluhan anak yatim, Sabtu (3/6/2017).

Seluruh staf dan karyawan Dinas PUPR sampai UPT nya hadir memadati halaman Dinas PUPR yang menjadi lokasi acara. 

Pantauan TIMES Indonesia, Jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah PC NU Bondowoso, Bupati Bondowoso, Amin Said Husni, Wakil Bupati, Salwa Arifin, Ketua DPRD Bondowoso, H Ahmad Dhafir, Sekretaris Daerah Hidayat,  Ketua Fraksi PKB juga hadir. Kiai Syainuri Sufyan, Kiai Faqih Ali turut mendampingi KHR Mohammad Kholil As'ad. 

Pada kesempatan itu, tak kurang dari seratusan anak kurang mampu memdapat santunan dari Bupati Amin Said Husni.

Kepala Dinas PUPR, Karna Suswandi dalam laporannya menyampaikan, Kegiatan ini merupakan kegiatan triwulan kedua yang diselenggarakan PUPR pada tahun ini. Sementara kegiatan setiap bulannya digelar setiap jumat legi. 

Dengan kegiatan seperti ini, Karna berharap, karyawan dan staf PUPR Kabupaten Bondowoso Menjadi karyawan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.

Bupati Amin Said Husni, mengapresiasi kegiatan pembinaan mental keagamaan yang dilaksanakan Dinas PUPR. Terlebih dinas ini menjadi pelayan kebutuhan maayarakat di bidang pembangunan infrastruktur.

"Orang mengenal dinas ini dengan sebutan dinas tukang bangun jalan," kata bupati disambut aplaus hadirin. 

Kemudian Amin menceritakan sebuah kisah yang tertuang dalam hadits Nabi SAW. Hadits tersebut menceritakan orang masuk surga karena membuang duri di jalan dan orang yang memberi minum anjing yang kehausan juga masuk surga.

"Orang buang duri saja masuk surga apalagi yang memperbaiki dan membuat jalan. Orang memberi minum anjing saja masuk surga, apalagi memberi air untuk kesejahteraan masyarakat Bondowoso. Jika diniatkan untuk ibadah, insyaAllah diterima dan mendapat surga," paparnya  disambut aplaus hadirin lagi.

Sementara itu, KHR Mohammad Kholil As'ad dalam tausiyahnya menjelaskan bahwa orang berpuasa itu karena percaya. Percaya kepada Allah, percaya pada janji balasan Allah untuk orang puasa baik di dunia maupun di akhirat. Orang berpuasa juga  mengaharap keridhaan Allah agar diampuni dosanya.

"Jika diampuni dosanya tidak ada kesusahan bagi orang berpuasa. Semua seakan mulus tanpa rintangan apapun," jelas putra bungsu KHR As"ad Syamsul Arifin ini.

Karena Allah SWT yang memerintah puasa, kata Kiai Kholil,  maka Allah pula yang menghargainya. Jika Allah yang menghargai maka tidak ada batas penghargaan tersebut.

"Pada bulan puasa ini Allah SWT dengan RidhaNya memerintahkan kita untuk meminta Surga, karena ada ikatan baik di surga dengan Allah SWT. Sementara Allah juga memerintahkan agar kita 
Juga harus menjauhi murka dan neraka Allah dengan memohon petunjuk Allah SWT," ucapnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan buka bersama dan sholat maghrib berjamaah  yang diimami oleh KHR Mohammad Kholil As'ad. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement