Pendidikan Pekan Pancasila

Ketua STPP Malang Ajak Kreatif dan Inisiatif

Kamis, 01 Juni 2017 - 14:48 | 56.88k
Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Kamis (1/6/2017) di kampus STPP Malang. (Foto: Humas STPP Malang for TIMES Indonesia)
Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Kamis (1/6/2017) di kampus STPP Malang. (Foto: Humas STPP Malang for TIMES Indonesia)
FOKUS

Pekan Pancasila

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pada upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Ketua Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Malang, Siti Munifah mengajak sumber daya manusia Indonesia untuk menyiapkan diri mengambil langkah kreatif dan inisatif menjawab tantangan zaman.

Hal tersebut perlu dilakukan karena Indonesia sebagai negara yang kaya dan menjadi rebutan banyak negara.

"Kita semua wajib bersyukur karena Indonesia sebagai negara makmur yang dikaruniai SDA melimpah," ujar Munifah saat upacara di lapangan rektorat STPP Malang, Kamis (1/6/2017).

STPPWLGe5.jpg

Pada kesempatan itu, dia menyampaikan bahwa STPP Malang adalah miniatur Indonesia. Terbukti, kampus yang berada di Jalan Cipto Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur ini memiliki rumah ibadah paling lengkap. Menurutnya, keberagaman ini disiapkan untuk membentuk karakter satu kesatuan sebagai anak bangsa Indonesia.

"Peserta didik, dosen, tenaga kependidikan di STPP Malang mulai dari Aceh sampai papua bisa menciptakan jalinan silaturahmi yang kuat membentuk karakter anak bangsa yang kuat menunjang kebinekaan yang lebih baik," ucapnya di hadapan ratusan peserta upacara.

STPP-UpacaraKtSp.jpg

Pada upacara Hari Lahir Pancasila ini, Ketua STPP Malang membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo. Presiden menegaskan bahwa upacara ini unyuk meneguhkan komitmen terhadap nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Diingatkan Presiden dalam sambutannya, kodrat Bangsa Indonesia adalah keberagaman. Takdir Tuhan untuk Indonesia adalah keberagamana, mulai dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote.

"Berbagai etnis, bahasa, adat istiadat, agama, kepercayaan dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia. Itulah kebhinneka tunggal ika-an kita," demikian kata Jokowi dalam sambutan tertulisnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES