Peristiwa Daerah

Berkat Gotong Royong, Pengecoran Jembatan Proyek TMMD Sudah Rampung

Senin, 24 April 2017 - 20:02 | 45.11k
Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol (Inf) Roby Bulan, saat meninjau langsung proses pengecoran jembatan program TMMD ke-98 di Desa Pesucen, Kecamatan Kalipuro. (Foto: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)
Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol (Inf) Roby Bulan, saat meninjau langsung proses pengecoran jembatan program TMMD ke-98 di Desa Pesucen, Kecamatan Kalipuro. (Foto: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Slogan ‘Bersama Rakyat TNI Kuat’, benar-benar terbukti dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 di Desa Pesucen, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur.

Dengan dikerjakan secara keroyokan, TNI bersama masyarakat, pengecoran jembatan panjang 5,6 meter, lebar 4 meter dan tinggi 5 meter, bisa rampung dalam waktu sehari saja.

Padahal, pengerjaan tidak dilakukan menggunakan mesin, alias memakai cara manual, menggunakan tenaga manusia.

Dari pantauan TIMES Indonesia dilapangan, selama proses pengecoran, warga setempat memang terlihat cukup bersemangat. Seperti tak kenal lelah, adonan material pasir, batu dan semen serta air, mereka angkut dengan timba.

Tak pelak antusiasme masyarakat tersebut makin memompa tenaga anggota TNI yang bertugas. Dan dalam kemanunggalan tersebut, mereka saling bahu membahu hingga proses pengecoran selesai.

“Selain semangat anggota TNI dan masyarakat, pengecoran bisa terselesaikan dengan cepat, juga karena dukungan cuaca yang cerah,” ucap Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol (Inf) Roby Bulan, Senin (24/4/2017).

Selanjutnya, sambung Dandim, sambil menunggu pengecoran kering, esok hari TMMD akan kembali fokus pada pengerjaan jalan tembus Dusun Krajan menuju Dusun Bangunrejo.

Sementara, penataan material batu yang sudah rampung mencapai 700 meter dari total 1,8 kilometer. Untuk percepatan pengerjaan, bagian yang sudah dipasang batu, akan langsung dilakukan pengerasan menggunakan material sirtu.

“Kita sudah order material dan koordinasi jauh-jauh hari, semoga tidak ada kendala lagi,” cetus Dandim Roby.

Tingginya antusias masyarakat Desa Pesucen, Kecamatan Kalipuro, pada pelaksanaan TMMD ini bukan tanpa alasan. Keberadaan jalan tembus antara Dusun Krajan dan Bangunrejo, memang sangat dibutuhkan warga. Apalagi keberadaan jembatan.

“Tanpa jalan tembus, kita harus memutar jauh, dan jembatan juga sangat kami perlukan, apalagi jalan dan jembatan ini memang jalur perekonomian dan lintasan anak sekolah,” kata salah satu warga.

Sementara itu, satu sasaran program Nasional TMMD, yakni bedah rumah, seluruhnya sudah final. Sebanyak 20 unit rumah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES