Peristiwa Daerah

Bupati Anas Tarik Pajak Produksi Tambang Emas Masuk Banyuwangi

Jumat, 21 April 2017 - 13:50 | 48.66k
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam Gathering Pajak Daerah 2017.(foto: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam Gathering Pajak Daerah 2017.(foto: Humas Pemkab for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Bupati Banyuwangi meminta Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Banyuwangi menarik pungutan pajak, produksi tamang emas Tumpang Pitu, di Banyuwangi. Alih-alih penarikan dilakukan di Jakarta.

Anas mengatakan, dana pajak yang akan masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banyuwangi itu dibutuhkan untuk pembangunan daerah ke depan.

“Hal ini bukan tergantung keputusan kantor pajak, karena ini urusan saya dan masyarakat Banyuwangi,” kata Anas, dalam acara Gathering Pajak Daerah 2017, yang dihadiri ratusan wajib pajak (WP) reklame, BPHTB, PBB, parkir, hiburan, hotel dan restoran, Jumat (21/4/2017).

Anas juga meminta kepada PT Bumi Sukses Indo sebagai operator tambang emas Tumpang Pitu untuk mendaftarkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) produksi emas di Kabupaten Banyuwangi. Menyusul produksi tambang emas yang akan segera diluncurkan.

“NPWP produksi tambang emas belum terdaftar di Banyuwangi, saya mohon didaftarakan ke Banyuwangi. Kalau tidak didaftarkan di Banyuwangi, saya tidak akan datang dalam acara peluncurannya,” sambung Anas.

Pihaknya juga berharap agar pengusaha hotel dan restoran memasang aplikasi Tax Monitor di mesin kasir masing-masing. Diapresiasinya juga usaha-usaha yang telah selama ini memasang sistim monitor pajak itu, yakni Ikan Bakar Pesona, Bioskop New Star Cineplex, Conatto, Pondok Indah, Ketapang Indah, Hotel Santika, dan Ayam Bakar Wina Mak Djoe.

“Ketaatan pajak kita demi kenyamanan perkembangan daerah. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memang tidak menyubsidi langsung ke usaha hotel dan restoran, namun dengan festival-festival yang kita gelar dan mendatangkan banyak tamu, kita menyubsidi secara tidak langsung,” pungkas Anas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES