Peristiwa Daerah

Kerajinan Bambu Wulung Purbalingga Idola Baru Industri Kreatif

Kamis, 30 Maret 2017 - 18:16 | 97.47k
Foto bersama di Sanggar Seni Darimu Purbalingga (Foto: Edi Siswanto/Purbalingga TIMES)
Foto bersama di Sanggar Seni Darimu Purbalingga (Foto: Edi Siswanto/Purbalingga TIMES)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Produk kerajinan bambu dari Sanggar Seni Darimu Entertainment Education di Desa Bokol, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, mendapat perhatian dari Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Dinperindagkop) Purbalingga dan Yayasan Pilar Purbalingga.

Produksi kerajinan bambu dari jenis bambu wulung dan bambu totol akan dikembangkan menjadi salah satu produk unggulan dari sanggar seni Darimu Entertainment Education. Selain itu juga menjadi salah satu produk unggulan dari Desa Bokol. Prosuk itu meliputi seperangkat meja kursi, meja, almari, dan aneka kerajinan aksesoris.

Kasi Pembinaan dan Pengembangan UMKM Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Dinperindagkop) Purbalingga Adi Purwanto menuturkan; “Pendampingan yang sedang berjalan ini, akan menyentuh pada beberapa hal, mulai dari desain dan pemasaranya”.

“Karena desain desain itu harus dikembangkan sesuai kebutuhan pasar atau mereka akan menciptakan pasar sendiri, sehingga akan tercipta tren produk dari sanggar seni Darimu atau Desa Bokol pada umumnya yang berbasis bambu,”  terangnya pada saat berkunjung di Sanggar Seni Darimu, Sabtu (28/5/2016).

Sementara itu, perwakilan dari Yayasan Pilar Purbalingga Pio menuturkan, kehadirannya ke Sanggar Seni Darimu dalam rangka memberikan pendampingan dalam aspek pengembangan UKM dan pariwisata, sesuai dengan konsentrasinya di pemberdayaan masyarakat.

“Karena potensinya sudah cukup bagus, dan insya Allah kalau memang bisa berkembang dengan baik, selanjutnya nanti kepada Desa Bokol secara keseluruhan,” ucapnya setelah memberikan bantuan sejumlah buku kepada Dwi Nugroho selaku pengelola Sanggar Seni Darimu.

Kepala Desa Bokol Rohadi, mengucapkan banyak terimakasih dan apresiasi atas perhatian dan kehadirannya. “Memang kami dari pihak desa Bokol sudah merencanakan untuk menjadi desa wisata, dan hal ini sudah pernah kami sampaikan kepada pihak terkait, dan ini kami sedang mempersiapkannya” ucapnya.

“Ya, insya Allah kami siap bekerja sama dan siap mengembangkan produk produk dari kerajinan bambu, sebagai salah satu ikon dari sanggar seni Darimu. Dan, kami siap juga menjadi bagian dari destinasi wisata dari Desa Bokol dan Wisata di Purbalingga pada umumnya. Dan,  kami selalu mengharap sekali atas perhatian dan suportnya kepada semua pihak, untuk kemajuan dan berkembangnya usaha kami bersama teman-teman,” harap Dwi Nugroho.

Sanggar Seni Darimu Entertainment Education, sendiri bertumpu pada konsep hiburan dan pendidikan. Dan berkonsentrasi pada pembelajaran, produksi dan wirausaha, bagi para pelajar aktif dan remaja atau pemuda yang tidak sekolah, sebagaimana yang telah diberitakan oleh PurbalinggaTIMES pada Minggu yang lalu (22/5/2016). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES