Ekonomi

Cabai Tembus Rp 200 Ribu per Kg, Kemendag Ambil dari Gorontalo

Jumat, 06 Januari 2017 - 20:07 | 38.10k
ILUSTRASI, Petani Cabai (Foto: TIMES Indonesia)
ILUSTRASI, Petani Cabai (Foto: TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Perdagangan berupaya mengendalikan harga cabai rawit merah di Kalimantan dengan menugaskan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) untuk mengambil cabai dari Gorontalo ke Kalimantan.

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Oke Nurwan. Menurutnya, harga cabai rawit merah di Kalimantan yang mencapai Rp 200 ribu per kilogram akibat pasokan yang menipis. Cabai rawit merah di Kalimantan biasanya dipasok dari Jawa.

"Produksi cabai di Jawa berkurang, sehingga PPI cari di wilayah lain dan menemukan produksi cabai di Gorontalo untuk kemudian kami pasok ke Kalimantan," ujar Oke saat mendampingi Menteri Perdagangan Enggartiasto melakukan kunjungan ke Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (6/1/2017).

Oke mengatakan, Gorontalo merupakan salah satu daerah sentral produksi cabai rawit merah untuk wilayah Sulawesi dan Indonesia bagian timur. "Disana (Gorontalo) memang merupakan sentra cabai," lanjutnya.

Oke menerangkan, jika pengiriman pasokan cabai rawit merah tersebut dimulai hari ini, namun pihaknya sendiri tidak mengetahui jumlah cabai yang dipasok ke Kalimantan. Diharapkan dengan mentransportasikan cabai dari Gorontalo tersebut dapat mengendalikan harga cabai di Kalimantan."Diharapkan dapat meredam kejadian di Kalimatan‎," ujarnya.

Seperti dilansir dari Antara, harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Kota Samarinda, harga cabai yang ditawarkan penjual di los pasar berbeda-beda tetapi tidak jauh dari nilai Rp200.000 per kilogram untuk masing-masing los dalam satu pasar.

Sementara di dua pasar harganya sama, yakni Rp200.000 per kg. Di Pasar Segiri Samarinda, misalnya, harga cabai tiung dijual Rp200.000 per kg, cabai rawit Rp120.000 per kg, cabai keriting Rp45.000 per kg, dan cabai merah besar Rp40.000 per kg. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES