Peristiwa Daerah Bondowoso Istana Organik

Ini Perjalanan Dinas Pengairan Bondowoso Menyabet Juara 1 Nasional

Jumat, 02 Desember 2016 - 17:41 | 188.12k
Kadis Pengairan Kabupaten Bondowoso,  H Karna Suswandi, bersama juru pengairan yang  berhasil membawa nama baik Bondowoso ditingkat nasional lomba Operasi dan Pemeliharaan jaringan irigasi dan rawa teladan. (Foto: ist
Kadis Pengairan Kabupaten Bondowoso, H Karna Suswandi, bersama juru pengairan yang berhasil membawa nama baik Bondowoso ditingkat nasional lomba Operasi dan Pemeliharaan jaringan irigasi dan rawa teladan. (Foto: ist
FOKUS

Bondowoso Istana Organik

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, terus mengeluarkan 'jurus' inovasinya untuk menjadi daerah yang terbaik dan berdaya saing dalam segala sektor.

Setelah meraih juara 1 tingkat Provinsi Jawa Timur dibidang pengairan atau irigasi yang dikelolanya, kini berhasil menyabet juara 1 tingkat nasional untuk kategori lomba juru pengairan yang digelar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera).

Lomba tersebut adalah kategori Operasi dan Pemeliharaan (OP) jaringan irigasi dan rawa teladan.

Menurut Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso, H Karna Suswandi, perjalanan atau proses untuk meraih juara tingkat nasional itu membutuhkan proses panjang yang cukup berat.

"Kita meraih juara tidak semudah membalikkan telapak tangan. Harus melalui proses panjang dan berat. Butuh persiapan 2 tahun untuk juara," katanya, kepada TIMES Indonesia, Jumat (2/12/2016).

Menurut Karna, proses itu dimulai sejak tahun 2014 silam, ketika dirinya masuk di Dinas Pengairan. "Dari lomba OP yang diselenggarakan setiap tahun ini, kami terus mempersiapkan dengan baik dan matang," akunya.

Untuk memaksimalkan rencana inovasi itu, ditunjuk pendamping dari tenaga pendamping dari mantan UPT Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA).

"Untuk mendampingi juru pengairan bernama pak Rohami dan pak Mulyono itu penuh proses panjang. Dimaksimalkan, bagaimana personel yang bertugas itu mampu dan memuaskan untuk mempresentasikan apa yang telah dilakukan saat lomba," katanya.

Mengarahkan dan mendidik dua personel itu prosesnya beber Karna, dibutuhkan waktu dua tahun. Dari keduanya itu, yang akan menjelaskan operasinya secara teknis inovasi pelayanan yang dilahirkan oleh Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso.

Misalnya, laporan debit air melalui SMS dan Whatsapp pada tingkat UPTD. "Presentasi dan mengoperasional inovasi yang baik di depan para juri dan peserta lomba lainnya, peserta dari Bondowoso berhasil. Akhirnya, bisa juara," katanya.

Selanjutnya, untuk thomson portable dalam rangka memastikan debit air dari hulu ke hilir juga bukan hal mudah, dilombakan mulai tingkat kabupaten dan kemudian menjadi juara di Propinsi Jatim dan naik ketingkat Nasional. "Ini inovasi untuk juru pengairan yang berhasil juara untuk tahun ini," akunya.

Saat presentasi di Jakarta katanya, tidak hanya juri yang bertanya dan menguji tim dari Bondowoso, tetapi juga sesama peserta yang otomatis saling juga ingin juara, ikut bertanya dan menguji seperti apa inovasi yang dilahirkan Kabupaten Bondowoso.

"Sehingga kalau tidak menguasai tentu akan kalah. Bukan juara karena banyak uang dan melalui pendekatan kepada dewan juri. Apa yang diraih oleh Dinas Pengairan Bondowoso adalah murni karena inovasi yang dilahirkan," tegasnya.

Apalagi menurutnya, setelah presentasi, dilakukan penilaian lapangan untuk mengecek langsung presentasi yang disampaikan dengan realitas dilapangan.

"Hasilnya, kerja keras kita bersama tim, dan saya tidak hanya duduk di belakang meja, kita diakui sebagai yg terbaik," katanya haru. 

Diketahui, dalam lomba tersebut, Kabupaten Bondowoso meraih juara 1, untuk juara II diraih Jawa Tengah, juara III diraih Sulawesi Tengah, juara IV diraih Jawa Barat dan juara V diraih oleh Lampung.

Saat ini menurut Karna, dalam rangka mengikuti upacara penyerahan hadiah yg menurut rencana akan di gelar di Kemenpupera sabtu (3/12/2026) tim lengkap dari Tlogosari diajak Ke Jakarta. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES