TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kelapa muda, atau yang kerap disebut degan ini sudah akrab di lidah masyarakat. Khasiatnya juga sudah tak diragukan lagi. Mulai untuk netralisir racun, hingga menghilangkan jerawat.
Bagaimana dengan 'Jamu Degan' mungkin sebagian dari anda belum pernah mendengarnya.
Cak Mat, adalah pelopor jamu degan. Dia bereksperimen di kedainya yang tak jauh dari stasiun KA Pasar Turi. "Lama saya cobanya, hingga sekarang sudah mendapatkan formulasi yang tepat," kata Cak Mat.
Jamu degan sejati nya campuran rempah-rempah yang terdiri dari jintan, laos, jahe merah, pinang, dan lada hitam, dengan degan. Istimewanya degan di bakar dalam bara selama 1 hingga 1,5 jam.
"Sampai kulitnya hitam, baru diangkat dan diolah, yang sulit pas kupas kulit degannya itu, kan panas sekali," terang Cak Mat.
Dia melanjutkan, setelah dikupas, bagian atas degan dicungkil untuk mengeluarkan isinya. Air degan yang panas segera dituang dalam gelas.
Kemudian daging buah pun dikerok dan dijadikan satu bersama air degan dan rempah-rempah.
"Buat stamina pria, tinggal tambah telur kampung," ucapnya.
Ditanya soal rasa, Fadli seorang sopir taxi langganan jamu degan ini mengaku enak dan hangat.
"Sekali minum langsung ketagihan, apalagi kalau musin hujan, bikin anget badan," terangnya.
Tertarik mencoba? (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Ahmad Sukmana |
| Sumber | : Wisata Jajan Surabaya |
