Peristiwa

Balitbang Kemenhan Teliti Terorisme di Lamongan

Selasa, 29 September 2015 - 20:40 | 36.75k
Kolonel Inf FX Giono (kiri), pimpinan rombongan dari Balitbang Kemenhan RI (kiri) ditemui Sekkab Yuhronur Efendi di Guest House Pemkab Lamongan. (Foto : Ardiyanto/LamonganTimes)
Kolonel Inf FX Giono (kiri), pimpinan rombongan dari Balitbang Kemenhan RI (kiri) ditemui Sekkab Yuhronur Efendi di Guest House Pemkab Lamongan. (Foto : Ardiyanto/LamonganTimes)

TIMESINDONESIATIMESINDONESIA, LAMONGAN - Staf dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI melakukan pengumpulan data terkait pencegahan dan penanggulangan terorisme di Lamongan selama tujuh hari.

Kolonel Inf FX Giono, pimpinan rombongan dari Balitbang Kemenhan RI, mengatakan, lima instansi yang dijadikannya lokasi pengumpulan data selama di Lamongan. Yakni Kodim 0812 Lamongan, Polres Lamongan Kantor Kemenag di Lamongan, Badan Kesatuan Kebangsaan Politik dan Dinas Pendidikan.

“Tujuan kami ke Lamongan ini bukan dalam rangka kunjungan kerja. Namun dalam rangka melaksanakan pengumpulan data sebagai bahan penelitian kami untuk menyusun rekomendasi kepada pimpinan. Sehingga nanti kami akan lebih banyak mendengarkan dari pada memberikan arahan, “ tuturnya saat diterima Sekkab Yuhronur Efendi di Guest House Pemkab Lamongan, Selasa (29/09/2015).

Kolonel Inf FX Giono menjelaskan, penelitian dan pengumpulan data tersebut, lanjut dia, terutama terkait kegiatan pencegahan dan penanggulangan terorisme melalui lembaga pendidikan formal dan non formal.

“Kami berharap lewat penelitian ini bisa menemukan model, cara pendidikan yang bisa diterima semua faham, bisa diakomodir semua golongan sehingga mereka bisa diarahkan, karena kami yakin semua (faham) memiliki tujuan untuk membangun Negara Indonesia," katanya dalam acara yang  juga diikuti Forum Komunikasi Umat Beragama Lamongan dan Camat dari Kota Lamongan, Babat, Solokuro dan Brondong tersebut.

Sementara Yuhronur Efendi menyebutkan Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) di Lamongan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah seringkali mengadakan koordinasi terkait upaya deradikalisasi. "Kita sering membuat program kegiatan ekonomi produktif," ucapnya singkat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Satria Bagus

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES