Peristiwa Nasional G20 Indonesia

Jelang G20 Summit, Para Rektor dan Insinyur Teknik Industri Bahas Transisi Energi Berkeadilan

Minggu, 06 November 2022 - 15:24 | 30.86k
Para Insinyur dari BKTI PII dan Satgas B20 Pertamina Diskusikan Transisi Energi. (Foto: Trisakti for TIMES Indonesia)
Para Insinyur dari BKTI PII dan Satgas B20 Pertamina Diskusikan Transisi Energi. (Foto: Trisakti for TIMES Indonesia)
FOKUS

G20 Indonesia

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Rektor Universitas Trisakti Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA mengatakan, berbicara mengenai transisi energi. Hal ini berarti kita beralih dari sistem lama ke sistem baru.

Kadarsah menguraikan, di dalam sistem lama banyak pihak menggunakan energi konvensional dari mulai minyak, gas, batubara dan yang lainnya yang bisa diangkut dari satu negara ke negara yang lain, dari satu tempat ke tempat yang lain.

Sedangkan sistem baru adalah energi baru terbarukan yaitu energi surya, angin, arus laut, panas bumi dan sampah. Menurut Kadarsah, transisi energi berarti kita harus memikirkan untuk beralih ke energi baru terbarukan, di mana energi baru terbarukan tidak bisa diangkut ke negara lain.

“Untuk itu diperlukan kerjasama lintas disiplin agar energi baru terbarukan bisa lebih produktif agar proses transisi energi bisa berjalan dengan lancer,” kata Kadarsah, dalam Seminar Peran Pengembangan SDM dan Penguatan UMKM, Minggu (6/11/2022).

Seminar digelar sebagai upaya menyebarkan kesadaran tentang Transisi Energi yang Berkeadilan dan Terjangkau. Seminar diadakan Badan Kejuruan Teknik Industri-Persatuan Insinyur Indonesia, bekerjasama dengan Jurusan Teknik Industri FTI Universitas Trisakti, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, PT. Pertamina (Persero) dan PT Jababeka Tbk.

Satgas-B20-2.jpg

Sementara Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati selaku Chair Taskforce B20 Energy, Sustainability & Climate (ESC) yang juga Dewan Penasihat BKTI-PII dalam sambutannya yang disampaikan Agung Wicaksono selaku Deputy Chair B20 Taskforce (ESC) menyebut salah satu dari tiga rekomendasi pihaknya dalam B20 Taskforce ESC ini adalah transisi energi harus berkeadilan dan terjangkau (just and affordable) bagi semua pihak. No one left behind.

“Oleh karena itu, pengembangan SDM dan penguatan UMKM menjadi bagian penting dari rekomendasi tersebut,” tandas Agung.

Karenanya, imbuh Agung, Taskforce B20 ESC berkonsultasi dengan tiga rektor perguruan tinggi dan dua profesor yang juga Dewan Pakar di BKTI PII agar bersama-sama merumuskan konsep pendidikan untuk SDM supaya siap menghadapi transisi energi ini.

“Demikian juga konsultasi dengan Kemenkop UKM dan para insinyur yang berkecimpung di usaha kecil dan menengah sangat diperlukan untuk penguatan mereka dalam proses ini,” ungkap Agung yang juga Wakil Ketua II BKTI-PII dan Managing Director di Jababeka Infrastruktur.

Harapannya, ucap Agung, sesuai dengan prinsip Kampus Merdeka yang mendekatkan perguruan tinggi dengan praktisi, dapat dikembangkan kurikulum pendidikan tinggi yang sesuai dengan kebutuhan industri dan pengalaman praktisi energi.

Satgas-B20-3.jpg

Sejumlah narasumber dari berbagai universitas turut berpartisipasi didalam seminar ini. Di antaranya Prof. Ir. I Gusti Nyoman Wiratmaja, Ph.D (Rektor Universitas Pertamina); Dr. Ir. M. Satori, M.T., IPU (Ketua Bidang IX Penelitian, Pengkajian & Konsultasi BKTI PII); Prof. Ir. Togar M. Simatupang, M.Tech., Ph.D., IPU (Guru Besar SBM ITB); Prof. Dr. Ir. Chairy, S.E., MM (Rektor President University); yang dimoderatori oleh Dr. Rina Fitriana S.T., M.M., IPM, ASEAN Eng (Kaprodi Teknik Industri Universitas Trisakti).

Berlokasi di Auditorium Gedung D Universitas Trisakti, acara ini dihadiri oleh lebih dari 300 mahasiswa dari Universitas Trisakti, Universitas Pertamina, President University, serta masyarakat pelaku UMKM. Acara ini juga disiarkan melalui kanal online.

"Seminar ini ditujukan untuk membuka ruang diskusi, kolaborasi, sosialisasi, dan bertukar pikiran antara pihak Pemerintah, Industri, dan Perguruan Tinggi terkait pentingnya Transisi Sumber Daya Manusia dan Keterlibatan UMKM untuk memastikan Transisi Energi yang Berkeadilan & Terjangkau (Just & Affordable Transition)," tutur Wiza Hidayat sebagai Ketua Organizing Committee. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES