Peristiwa Daerah Tragedi Stadion Kanjuruhan

Tragedi Stadion Kanjuruhan, Dua Mobil Polisi Rusak

Minggu, 02 Oktober 2022 - 00:51 | 104.30k
Dua mobil polisi jadi sasaran Aremania pasca kekalahan tim Singo Edan atas lawannya Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto: Tria Adha/TIMES Indonesia)
Dua mobil polisi jadi sasaran Aremania pasca kekalahan tim Singo Edan atas lawannya Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto: Tria Adha/TIMES Indonesia)
FOKUS

Tragedi Stadion Kanjuruhan

TIMESINDONESIA, MALANGTragedi Stadion Kanjuruhan terjadi Sabtu (1/10/2022) malam, setelah laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan. Dua mobil polisi rusak parab, setelah kericuhan Aremania yang turun ke lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022).

Menurut pantauan TIMES Indonesia di lokasi, Aremania yang mengungkap kekecewaannya langsung turun setelah pertandingan berakhir. Para pemain Persebaya Surabaya, terlihat langsung meninggal lokasi, dengan menggunakan 4 mobil Barracuda Polisi.

Pemain Arema FC langsung berlari menuju ruang ganti, sebelum kerusuhan pecah. Kerusuhan tiba-tiba pecah setelah gelombang besar Aremania turun. Flare, lemparan benda-benda, terjadi di dalam lapangan Stadion Kanjuruhan.

Mobil-Polisi-yang-jadi-korban-di-Kanjuruhan-a.jpg

Kericuhan ini membuat petugas terpaksa menembakkan gas air mata. Sejumlah Aremania pun terlihat tumbang akibat tembakan gas air mata yang dilepaskan. 

Pasca-kerusuhan, informasi yang diterima TIMES Indonesia, dua unit mobil polisi di dalam stadion rusak. Satu truk polisi dibakar massa, dan dua mobil hangus terbakar pasca kejadian ini.

Pagar stadion Kanjuruhan mengalami kerusakan, hingga ada lampu yang padam akibat kerusuhan ini. Korban dikabarkan mencapai 40 orang, namun jumlah tersebut tidak pasti dan masih dalam pendataan.

Mobil-Polisi-yang-jadi-korban-di-Kanjuruhan.jpg

Sementara itu, pantauan TIMES Indonesia di RS Wava Husada, Kepanjan, Kabupaten Malang, korban kerusuhan terus bertandangan. Sampai pukul 00.45 WIB, Minggu (2/10/2022), petugas dengan sigap merawat para korban yang datang silih berganti.

Sampai berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak pengamanan dan Panpel Arema FC, terkait tragedi Stadion Kanjuruhan, setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES