Membanggakan, Pemkab Majalengka Raih Opini WTP 9 Kali Berturut-Turut dari Kemenkeu RI

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka) Jawa Barat, kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kementrian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI).

Penghargaan tersebut merupakan kali ke-9 berturut turut yang diraih Pemkab Majalengka atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan  laporan keuangan tahun 2021. 

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Pemkab Majalengka juga mendapat penghargaan dari Pemerintah RI atas capaian opini WTP 5 kali berturut turut untuk pelaporan keuangan mulai dari tahun 2017 hingga tahun 2021.

Tentunya hal tersebut merupakan suatu prestasi yang patut untuk dibanggakan serta dipertahankan hingga tahun mendatang. Penghargaan itu diterima langsung oleh Bupati Majalengka, Karna Sobahi, pada Rabu (9/11/2022).

Bupati Majalengka, Karna Sobahi mengaku sangat bersyukur karena Kabupaten Majalengka berhasil meraih opini WTP ke-9 kali secara berturut-turut. Tentunya ini adalah kerja keras semua pihak dan merupakan modal untuk terus mengabdi dan bekerja demi Kabupaten Majalengka yang Raharja.

Prestasi ini, menurut dia, diharapkan dapat terus dipertahankan dengan tetap disiplin dalam setiap proses pengelolaan keuangan mulai dari perencanaan, penganggaran, penatausahaan dan pelaporan setiap kegiatan dan program.

"Tentunya ini menjadi kebanggaan, namun korektif terhadap penghargaan ini untuk lebih memacu perbaikan dan peningkatan tata kelola pemerintahan khususnya keuangan lebih tertib dan lebih baik lagi," ujar Karna Sobahi.

Tak hanya itu, ia juga berharap, semoga prestasi ini akan menjadi pemacu sekaligus pemicu seluruh ASN untuk bekerja lebih baik lagi dalam meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan. "Untuk meraih Opini WTP ini modal dasarnya adalah kerjasama, koordinasi, sinkronisasi dan komunikasi antara seluruh jajaran OPD," katanya.

Bupati menambahkan, selama dimasa pandemi covid-19, pengelolaan keuangan daerah harus tetap berkinerja dengan maksimal. Yang mana opini ini merupakan pernyataan profesional BPK mengenai kewajaran informasi keuangan Pemkab Majalengka tahun 2021.

"Kita mendapatkan WTP ini karena laporan keuangan yang kita sajikan dianggap memberikan informasi yang akuntabel berdasarkan bukti-bukti audit yang dikumpulkan. Pemkab Majalengka juga telah menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik," ujarnya.

Bupati Majalengka juga menyampaikan bahwa kejujuran, keikhlasan serta kerja keras menjadi prinsip utama bagi siapa pun yang terlibat dalam pengelolaan pemerintahan daerah. Dengan kejujuran dan keikhlasan, pengelolaan keuangan akan berada pada jalurnya dan terhindar dari kesalahan.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Majalengka, Edy Anas Junaedi mengatakan, raihan penghargaan WTP ke-9 kali ini membanggakan dan menggembirakan sebagai bentuk konsistensi mentaati peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara.

"Jarang kabupaten lain atau daerah lain bisa mendapatkan dua penghargaan sekaligus. Sehingga kita patut bersyukur Pemkab Majalengka meraih prestasi tersebut," ucapnya.

Kendati demikian, ditambahkan Edy, bahwa WTP ini bukan berarti segala-galanya, tapi justru dengan ini harus bisa memotivasi untuk meningkatkan kinerja.

"Bagaimana bisa patuh terhadap peraturan perundang-undangan. Untuk memberikan pelayanan terbaik dalam pembangunan masyarakat," jelas Ketua DPRD terkait prestasi Pemkab Majalengka kembali meraih opini WTP untuk kali ke-9 secara beruntun. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement