Tokoin Roadshow, Akselerasi Industri Pariwisata dengan Platform Blockchain

TIMESINDONESIA, DENPASAR – Tokoin sebuah platform digital berbasis teknologi blockchain, setelah sukses melaksanakan Grand Launching pada 27 Februari lalu di Jakarta, kini masih melanjutkan roadshow nasionalnya.

Roadshow tersebut dilakukan, untuk semakin dekat dengan pelaku-pelaku industri dan pecinta teknologi. Saat ini, Tokoin berkunjung ke Pulau Bali untuk menggali potensi industri pariwisata lewat teknologi, yang bertempat di DILO-Bali creative hub yang didirikan oleh Kementerian Perindustrian, di Denpasar, Bali, Sabtu (2/3/2019).

Tokoin menggelar acara roadshow Bali, dengan kegiatan diskusi dengan mengangkat tema,"Accelerating Growth of Hospitality Industry in Bali, Specifically Hotels and Culinary Businesses Through Blockchain Utilisation,".

Dalam diskusi bersama pelaku bisnis, Tokoin secara langsung menggandeng Surya Sudarmadi, selaku kreator dari aplikasi pendukung manajemen bisnis pariwisata, GuestPro. 

“Sebenarnya, sangat besar peluang untuk membuat dan mengembangkan produk aplikasi pendukung dunia usaha pariwisata. Karena pengguna, dalam hal ini pelaku bisnisnya sangat luas, bukan hanya Bali tapi juga seluruh Indonesia," ujar Surya Sudarmadi.

"Jika potensi pariwisata bisa didukung dengan reputasi dari para pelakunya. Maka kesempatan untuk berkembang bisa semakin maksimal," jelas Surya Sudarmadi.

Tokoin menyadari, bahwa sangat mungkin untuk industri pariwisata bisa mengembangkan usahanya dan mendirikan reputasi dengan bantuan platform teknologi. Dengan membangun feature dan layanan yang tepat, maka Tokoin akan semakin mampu membantu UMKM pengguna Tokoin untuk memiliki reputasi bisnis yang kredibel. 

Sementara Mutia Rachmi, selaku Project Manager Tokoin yang juga berperan sebagai pembicara pada Tokoin Talks kali ini menjelaskan, bahwa Tokoin ingin agar UMKM termasuk di dalamnya industri pariwisata, bisa memiliki reputasi bisnis dalam bentuk valuable assets.

"Maka Tokoin menyediakan layanan, yang kami sebut dengan Digital Business Identity dan Digital Ledger yang berfungsi untuk mencatat dan memvalidasi transaksi. Sehingga, pencatatan tersebut bisa berfungsi sebagai valuable asset 
bagi UMKM itu sendiri," ujarnya.

Mutia dalam presentasinya juga menjelaskan, mengenai teknologi blockchain yang dapat 
memberikan harapan baru dalam mengembangkan bisnis model masa depan."Hal itu, dapat meningkatkan bisnis pariwisata khususnya wisata Pulau Bali," ucapnya.

Rangkaian acara Tokoin Roadshow ini, juga didukung oleh B2B marketplace Ralali.com sebagai Strategic Partnership Tokoin.

Tokoin dan Ralali.com memiliki kesamaan misi, yaitu untuk memajukan UMKM Indonesia.Dengan jumlah lebih dari 59 juta unit UMKM yang dimiliki Indonesia, Tokoin bersama dengan Ralali.com ingin agar UMKM Indonesia dapat go digital dan mengembangkan bisnisnya secara lebih maksimal.

"Maka, melalui roadshow ini, Tokoin berharap agar semakin banyak UMKM yang menyadari pentingnya literasi teknologi untuk berakselerasi di pasar berkembang," tutur Mutia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement