"Kurma Nabi" di Tanah Madinah, Penolak Racun dan Sihir

TIMESINDONESIA, MADINAH – Kurma Ajwa Organik asli tanah suci Madinah. Di tanah suci, Makkah atau Madinah, banyak jenis kurma, yakni sekitar 600 varietas. Karena beberapa faktor, jenis kurma tertentu dijual dengan harga fantastis. Yang 

Salah satu yang termahal adalah kurma ajwa. Kurma ajwa pertama kali ditanam oleh Rasulullah SAW di sebelah Masjid Quba, Madinah. Sejak saat itu buah ini identik dengan sebutan “Kurma Nabi”.

Dalam hadis riwayat Al-Bukhari dan Muslim, Nabi SAW bersabda: “Barang siapa mengonsumsi tujuh butir kurma ajwa pada pagi hari, maka hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Dalam Al Quran dan hadits lainnya Nabi  SAW juga pernah menganjurkan umatnya untuk mengonsumsi kurma. Rasulullah SAW menyarankan para istri yang tengah hamil untuk makan buah kurma supaya kelak anak-anak mereka menjadi orang yang penyabar, cerdas, dan bersopan santun.

TIMES Indonesia, berkesempatan berkunjung ke salah satu kebun kurma Ajwa atau Kurma Nabi organik. Bisa langsung petik kurma Ajwa di pohonnya. Jika dijual dipasar, kurma organik tersebut bermerek Castle Farms. Kurma itu adalah kurma ajwa yang terserifikasi asli organiknya oleh Saudi Dates Marks, Global G.A.P dan IGC. 

Kebun tersebut sudah dikelola sejak tahun 1970. Tidak perlu diragukan lagi kredibilitasnya. Kurma Ajwanya terserifikasi dari Perkebunan Ajwa Organik 3. Kurma Ajwanya super premium. 

Kondisi Kura masih sangat Fresh, tidak kutuan, exp lama, kulit kering khas ajwa namun dagingnya tebal dan lembut, warnanya hitam legam, berserat guratan jelas. Ajwa Castle Farms adalah ajwa madinah yang pembibitannya dari daerah Aliyah; daerah yang berada di dalam tanah haram madinah al Munawwarah. (*)