CEK FAKTA: Salah, Ustadz Abdul Somad Sebut Mencintai Pasangan Orang Lain Tidak Dosa, Itulah Nilai Jihad

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Beredar gambar tangkapan layar artikel berita dengan tulisan judul "Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain Ternyata Tidak Dosa, Menurut Ustadz Abdul Somad Itulah Nilai Jihad". Gambar tersebut beredar di media sosial Twitter, diunggah oleh akun @Murdian09309315 pada 16 Agustus 2022.

Dalam gambar tangkapan layar artikel tersebut, terdapat logo dan tulisan portaljember, juga gambar UAS disertai tanggal tayang artikel yakni 11 Januari 2022.

Akun Twitter @Murdian09309315 menyertakan narasi dalam unggahannya sebagai berikut:

Astagaaa woeeee tomat apa apakn loo. Bisa hancur manusia gara gara lo tomat.
Dasarrrr tomat eh somat

Hingga Jumat (2/9/2022) pukul 11:45 WIB, unggahan tersebut telah diretweet 98 kali, dikomentari 33 kali, dan disukai 459 akun lain.

Sumber: https://twitter.com/Murdian09309315/status/1559308969188855809

Benarkah hal tersebut?

CEK FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran Cek Fakta, informasi tersebut tidak benar alias hoaks lama yang berulang. 

Penelusuran dengan mesin pencarian serta masuk ke situs Portal Jember (portaljember.pikiran-rakyat.com), tidak terdapat artikel dengan judul tersebut. 

Beberapa artikel dengan menggunakan foto serupa di laman portaljember, tapi memiliki judul berbeda. Seperti artikel ini (Ustadz Abdul Somad Ungkap Cara Malaikat Mencabut Nyawa Orang Baik dan Orang Jahat, Simak Alur Kehidupan Ruh | Portal Jember) dan ini (Meski Dibenci Allah dan Termasuk Dosa Besar, Ini 3 Golongan yang Dibolehkan Ghibah Menurut Ustadz Abdul Somad | Portal Jember).

Begitu pula pencarian dengan judul artikel "Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain Ternyata Tidak Dosa, Menurut Ustadz Abdul Somad Itulah Nilai Jihad" di kolom pencarian laman portaljember, tidak ditemukan.

Tangkapan layar hasil pencarian judul artikel "Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain Ternyata Tidak Dosa, Menurut Ustadz Abdul Somad Itulah Nilai Jihad" laman portaljember.

Perihal hukum mencintai pasangan orang lain, Ustadz Abdul Somad menyampaikannya dan bisa dilihat dalam video ceramah yang diunggah kanal Youtube “Jalan Taubat” pada 21 Agustus 2018.

Di video tersebut, Ustadz Abdul Somad memang mengatakan bahwa mencintai pasangan orang lain tidak dosa, hanya saja UAS menganjurkan untuk tidak melanjutkan tindakan tersebut. 

UAS menyebutkan yang berdosa jika seseorang menyukai pasangan orang lain kemudian dilanjutkan oleh tindakan seperti meminta nomor hp, akhirnya terjadilah hal yang terjadi katanya. UAS mengatakan jika tumbuh bibit-bibit tersebut di dalam hati, tekanlah dan jangan dituruti. Itulah yang dinamakan jihad melawan hawa nafsu. 

Tidak ada pernyataan Ustadz Abdul Somad mengenai jihad di video tersebut.

Sumber: Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain | Jalan Taubat/YouTube

Pemeriksaan atas klaim serupa pernah dilakukan Turnbackhoax.id dalam artikel berjudul [SALAH]: Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain Ternyata Tidak Dosa, Menurut Ustadz Abdul Somad Itulah Nilai Jihad. Artikel tersebut tayang pada 18 Januari 2022. 

Dalam artikel ini disebutkan bahwa Portal Jember telah mengganti judul artikelnya menjadi “Dosakah Apabila Mencintai Pasangan Orang Lain? Ustadz Abdul Somad Beri Penjelasan Begini” (https://portaljember.pikiran-rakyat.com/khazanah/pr-163447935/hukum-mencintai-pasangan-orang-lain-ternyata-tidak-dosa-menurut-ustadz-abdul-somad-itulah-nilai-jihad). Isi pemberitaan dari Portal Jember pun sesuai dengan perkataan UAS dalam ceramahnya. 

Kesimpulannya, judul artikel sebelumnya dari Portal Jember masuk kedalam kategori koneksi yang salah karena bisa menimbulkan persepsi negatif.

Sumber: [SALAH]: Hukum Mencintai Pasangan Orang Lain Ternyata Tidak Dosa, Menurut Ustadz Abdul Somad Itulah Nilai Jihad | Turnbackhoax

KESIMPULAN

Hasil penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, informasi berupa gambar tangkapan layar artikel yang diunggah akun Twitter @Murdian09309315 pada 16 Agustus 2022, merupakan hoaks lama yang berulang. Judul artikel yang diunggah itu tidak sesuai. Ustadz Abdul Somad menyampaikan bahwa mencintai pasangan orang lain memang tidak dosa, tetapi ia meminta hal itu tidak diteruskan atau dilanjutkan. Tidak ada pernyataan UAS soal jihad terkait hal tersebut.

Menurut misinformasi dan disinformasi yang dikategorikan First Draft, informasi tersebut termasuk dalam kategori Misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.

Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.

----

Cek Fakta TIMES Indonesia

TIMES Indonesia adalah media online yang sudah terverifikasi faktual di Dewan Pers. Dalam kerja melakukan cek fakta, TIMES Indonesia juga bekerjasama dengan 24 media dan satu komunitas (Mafindo) untuk memverifikasi berbagai informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA TIMES Indonesia di email: [email protected] atau [email protected] (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement