Gubernur Khofifah: JIIPE Jadi Bagian Penting Jatim

TIMESINDONESIA, GRESIK – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengaku jika keberadaan Java Integrited Industrial and Ports Estate (JIIPE) menjadi bagian terpenting di Jatim. Bagian penting yang dimaksud gubernur ialah kawasan industri di Gresik itu dapat menyerap tenaga kerja lokal.

Hal itu dikatakan gubernur saat mengunjungi JIIPE yang berada di Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Kamis (22/8/2019) siang.

Khofifah mengatakan, Jawa Timur sudah bertranformasi menjadi provinsi bertabur industri. Bahkan, tak sedikit pertumbuhan ekonomi ditopang dari sektor industri.

"Ya, JIIPE ini menjadi bagian penting, sebetulnya Jatim sudah masuk provinsi industri. 29,4 persen pertumbuhan ekonomi disuport oleh sektor industri," katanya.

Orang nomor satu di Pemprov Jatim ini membeberkan, pihaknya sudah menyiapkan tenaga kerja lokal yang handal dari berbagai sekolah seperti tingkat atas seperti SMK, SMA, D1 sampai D3 maupun lainnya.

Maka dari itu, Khofifah mengungkapkan Pemprov Jatim akan melakukan pemetaan spesifikasi, serta pelatihan lanjutan agar tenaga kerja lokal lebih baik.

Apalagi pemetaan dilakukan lebih dini maka akan bisa menjadi informasi bagi gubernur untuk lebih fokus dalam bidang penyaluran tenaga kerja.

"Spesifikasi skill seperti apa yang kita siapkan, jadi kalau di awal kita cocokan, kemudian kita langsung pemetaan. Kita berharap bisa suport tenaga kerja yang mumpuni," harapnya.

Sementara itu Direktur Utama PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) yang menaungi JIIPE, Bambang Soetiono optimis kawasan industri yang ia kelola berkembang pesat. Apalagi, ia menyiapkan 80 hingga 100 hektare lahan untuk pembangunan smalter PT Freeport. 

 "Jadi kita optimis JIIPE akan berkembang pesat. Kita yakin tahun ini ada tambahan perusahaan lagi yang ingin membuka disini," harapnya saat mendampingi Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement