Peristiwa Daerah

Buah Tin, Buah Surga yang Kaya Manfaat

Sabtu, 24 Juni 2017 - 14:37 | 315.07k
Faisal Abdullah, pembudidaya Tin dari Desa Godog, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Foto: Istimewa)
Faisal Abdullah, pembudidaya Tin dari Desa Godog, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mahalnya biaya perawatan menuntut masyarakat harus pandai-pandai menjaga kesehatan atau mencari obat-obatan alternatif. Khususnya memanfaatkan tanaman berkhasiat obat.

Salah satu upaya tersebut bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi tanaman Tin, yang diyakini berkhasiat untuk kesehatan.

Semua bagian tanaman itu dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit yang diderita manusia. Mulai dari batang, daun, buah hingga akar dan bahkan getah dari tanaman surga ini bisa digunakan sebagai obat alternatif.

DAun-TIN-AX78h0.jpg

“Selain secara ekonomiis tentunya, Alhamdulillah buah Tin banyak di manfaat secara herbal oleh keluarga dan orang orang di sekitar, ada juga yang jauh jauh datang untuk minta pohon buah Tin katanya buat obat gitu,” ucap Faisal Abdullah, pembudidaya Tin dari Desa Godog, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (24/6/2017).

Sebagai obat alternatif, Faisal mengaku memiliki pengalaman tersendiri saat melakukan pengobatan dengan memanfaatkan buah Tin.

“Kalau pengalaman ini belum ada mas, tapi saya dan istri terapis ini, istri saya tergolong wanita yang susah hamil, akhirnya saya terapi makan buah Tin dari kebun saya sendiri dan juga di tambah rutob (kurma muda,) sebagai penguat kandungan,” katanya.

Pohon-TINWj9iQ.jpg

Pengalaman yang sama juga di alami oleh rekannya semasa SMA, yang mengalami keguguran sebanyak 2 kali, sehingga akhirnya terapis makan buah Tin dan buah kurma muda rutob.

Tak hanya itu, orang-orang disekitar rumahnya, juga memanfaatkan buah Tin untuk ddikonsumsi sehingga bisa sembuh dari sakit yang diderita. Faisal menceritakan, anak tetangga yag masih kelas 2 SD dari kecil sakit asma. Saat ini keluhan akibat asma berkurang setelah rutin mengkonsumsi buah Tin.

"Samua pengalaman diatas semua tentunya karena kehendak Allah yang maha segala,” tuturnya.

Untuk diketahui, berdasar penelitian, setiap 100 gram buah tin mengandung berbagai zat yang baik bagi kesehatan. Misalnya, protein, vitamin B-6, magnesium, potasium, dan zink. Selain itu, buah tersebut tidak mengandung garam, lemak, dan kolesterol, tetapi mengandung lebih tinggi kalium, serat, dan zat besi.

Buah-TINZSMoi.jpg

Ditambahkan lagi, setiap 100 gram buah tin mengandung 20 persen keperluan zat serat harian untuk tubuh kita. Dari jumlah tersebut, lebih dari 28 persen adalah jenis serat terlarut.

Adanya kandungan lengkap yang ada di tanaman Tin, sehingga memberikan beberapa manfaat untuk kesehatan diantaranya, mampu mengatasi hipertensi, jantung koroner, Mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh, Mencegah serangan jantung, mencegah kanker, mencegah tumor jinak dan ganas dab lain sebagainya.

Kesemua manfaat itu bukan tanpa alasan. Sebab, pematangan buah tin yang hanya terjadi di pohon bisa langsung dimakan setelah dipetik. Jika tidak segera dimakan, buah tersebut bisa disajikan dalam bentuk kering bila tidak sampai membusuk, kecuali timbul kerutan di buah itu.

Daunnya pun bisa dikonsumsi. Salah satu caranya, menjemurnya untuk dijadikan teh. Dengan demikian, setiap bagian tanaman tersebut tidak akan terbuang percuma. Sebab, semua bisa dikonsumsi.

“Selain di ambil untuk bibit, daun di manfaatkan, menjadi teh daun Tin, untuk teh tubruk dan teh celup,” ucapnya.

Lebih jauh, Faisal mengaku sangat terobsesi untuk mengembangkan tanaman Tin karena berbagai hal. Tak hanya nilai secara hitungan bisnis dan manfaat untuk kesehatan, yang sangat berguna untuk mengobati berbagai penyakit.

Perkebunan tanaman Tin juga sangat menjanjikan, untuk dikembangkan sebagai edukasi. Menurutnya, sebuah konsep Travel Edukasi perlu dibuat sebagai bahan kebun pendidikan untuk para siswa.

“Mulai dari pendidikan dasar sampai menengah kita ingin beri pengetahuan tentang buah-buahan yang ada di dalam Al-Quran. Selain pohon Tin nantinya di sini akan di tanam Zaitun, Anggur, Pisang, Demila, dan juga Kurma Tropis,” ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES